Daun Nipah Penambah Pundi Pundi Ekonomi Masyarakat

Belawan, IAN –

Nipah disebut juga sebagai Nypa fruticans merupakan tumbuhan dengan jenis palem (palma) yang tumbuh di daerah pasang-surut dekat tepi laut.

Karantina Pertanian Balawan telah melakukan tindakan pemeriksaan terhadap Daun Nipah sebanyak 83 ton selama bulan Juli dengan nilai ekonomi Rp. 634 juta.

Tujuan ekspor komiditas ini diantaranya negara Malaysia dan Thailand.

“Selama pemeriksaan tidak di temukan penyakit tumbuhan seperti serangga hidup pada daun Nipah. Maka pejabat Karantina menerbitkan sertifikat ekspor (KT-10) sebagai salah satu persyaratan negara tujuan bahwa Nipah telah melalui pemeriksaan dan siap berlayar,” ujar Kepala Karantina Belawan, Hasrul.

Dipastikan, Daun nipah sebelum di ekspor, sudah dalam keadaan kering.

“Untuk proses pengeringan, bisa memakan waktu selama 4 hari, hingga seminggu, jika musim hujan ataupun cuaca mendung. Dan jika hari panas, pengeringan rokok daun hanya memakan waktu 2 -3 hari saja,” ujar Henri petugas gudang.

Dari daun nipah yang tumbuh sembarang di pesisir tepi laut juga sudah menambah pundi pundi ekonomi masyarakat. (IAN-Dw1)

Mau punya Media Online sendiri?
Tapi gak tau cara buatnya?
Humm, tenang , ada Ar Media Kreatif , 
Jasa pembuatan website berita (media online)
Sejak tahun 2018, sudah ratusan Media Online 
yang dibuat tersebar diberbagai daerah seluruh Indonesia.
Info dan Konsultasi - Kontak 
@Website ini adalah klien Ar Media Kreatif disupport 
dan didukung penuh oleh Ar Media Kreatif

error: Upss, Janganlah dicopy bang ;-)