Sumbawa, Infoaktualnews.com –
Salah satu potensi daerah yang cukup besar dan signifikan jumlahnya dalam menunjang dan mendongkrak Pendapatan Asli Daerah (PAD) di Kabupaten Sumbawa adalah dari potensi Pajak Bumi dan Bangunan (PBB), sehingga tidak mengherankan kalau Pemda Sumbawa melalui leading sektor terkait Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Sumbawa terus berupaya menggenjot realisasi pendapatan dan penerimaannya dengan memberdayakan dan menargetkan setiap Desa dan Kelurahan se Kabupaten Sumbawa.
Sehingga dalam setahun harus dapat merealisasikan pendapatan PBB sesuai dengan target yang dibebankan.
Berkaitan dengan target PBB yang dibebankan itu, khusus untuk Kelurahan Pekat Kecamatan Sumbawa dari delapan Kelurahan yang ada di daerah ini, ternyata baru sembilan bulan tahun berjalan 2020 ini. justru telah mampu dan berhasil merealisasikan target pendapatan dan penerimaan PBB 100 Persen, tentu semua ini diraih berkat upaya dan kerja keras yang dilakukan Lurah Pekat beserta seluruh jajarannya.
Sementara itu, saat dikonfirmasi media ini, selasa (29/9) Lurah Pekat Hendun S.Sos menyatakan rasa syukurnya atas keberhasil merealisasikan target pendapatan dan penerimaan PBB untuk Kelurahan Pekat yang dibebankan untuk tahun 2020 ini, baru berjalan sembilan bulan telah mampu tercapai penerimaan sebesar Rp 49.703.097 (100%) dengan obyek wajib pajak sebanyak 1.092 orang sesuai dengan data yang tercatat didalam Daftar Himpunan Ketetapan dan Pembayaran (DHKP) Pajak Bumi Bangunan (PBB) Kelurahan Pekat. Keberhasilan meraih target pendapatan PBB ini terang Hendun akrab Lurah Srikandi ini disapa.
Kata Hindun, tentu semua ini tidak terlepas dari metode dan strategi yang diterapkan maupun kinerja yang ditunjukkan juru pungut Abdul Ma’rif (Mayo) dkk dalam pelaksanaan tugasnya setiap hari tanpa mengenal lelah turun melakukan action di lapangan menggunakan sistem door to door. Mereka (petugas, red) mendatangi langsung warga masyarakat wajib pajak melalui pendekatan persuasif serta memberikan sosialisasi kepada masyarakat tentang akan arti pentingnya membayar kewajiban PBB. ungkap hindun.
” Dan Alhamdulillah meski ditengah belum meredanya pandemi Covid-19, dengan kesadaran yang tinggi warga masyarakat telah membayar kewajiban pajak PBB-nya sebelum masa jatuh tempo berakhir. Bahkan dengan sisa waktu tiga bulan akan terus digenjot penerimaannya hingga akhir tahun anggaran,” paparnya.
Oleh karena itu, atas Pemerintah Kelurahan Pekat Kecamatan Sumbawa, tidaklah berlebihan kalau kami menyampaikan apresiasi dan terima kasih yang mendalam atas dukungan serta kinerja yang ditunjukkan oleh Staf dan Karyawan. Khususnya petugas juru pungut yang telah bersama-sama bekerja keras untuk merealisasikan target realisasi pendapatan PBB 100% bagi Kelurahan Pekat. Dan atas partisipasi dan kesadaran yang tinggi dari masyarakat wajib pajak juga disampaikan apresiasi dan terima kasih yang mendalam. pungkas Lurah Hendun. (IA-Dy)
Mau punya Media Online sendiri? Tapi gak tau cara buatnya? Humm, tenang , ada Ar Media Kreatif , Jasa pembuatan website berita (media online) Sejak tahun 2018, sudah ratusan Media Online yang dibuat tersebar diberbagai daerah seluruh Indonesia. Info dan Konsultasi - Kontak @Website ini adalah klien Ar Media Kreatif disupport dan didukung penuh oleh Ar Media Kreatif
