Sumbawa, Infoaktualnews.com
Kepala Perum Bulog Sub Divre Wilayah I Sumbawa Kurnia Rahmawati STP dalam keterangan Persnya kepada awak media, Rabu (27/1) menyatakan rasa Syukur Alhamdulillah kalau Perum Bulog Sub Divre Sumbawa NTB berhasil menempati dan meraih juara I nasional (se Indonesia) terkait dengan angka penjualan Ketersediaan Pasokan Stabilisasi Harga (KPSH) Tahun 2020. Dimana pelaksanaan Ketersediaan Pasokan Stabilisasi Harga (KPSH) tahun 2020 merupakan penugasan dari Pemerintah kepada Perum BULOG sesuai dengan Peraturan Menteri Perdagangan Republik Indonesia.
Dijelaskannya, Bulog Sumbawa berhasil meraih prestasi juara I Se-Indonesia (Nasional) terkait dengan pelaksanaan KPSH tahun 2020, dimana kabar baik ini diperoleh dari Direktur Supply Chain dan Pelayanan Publik Mokhamad Suyamto dalam Rapat Kerja (Raker) Direksi bersama Pinwil dan Pinca Seluruh Indonesia hari ini Rabu 27 Januari 2020 yang dilakukan secara virtual.
Dalam hal ini Direktur SCPP Bulog Pusat sangat mengapresiasi kinerja Kancab Sumbawa yang telah berhasil meraih prestasi peringkat ke -I nasional dengan % pencapaian yakni Bulog Sumbawa mencapai pelaksanaan KPSH 327,16% disusul peringkat ke – II Kancab Ponorogo Kanwil Jatim dengan pencapaian 270,29% dan peringkat ke -III Kanwil Sulawesi Tenggara dengan pencapaian 236, 68%,. tukasnya.
Lebih jauh, Kurnia Rahmawati menjelaskan kalau kegiatan KPSH tersebut dilakukan dengan menggunakan beras medium CBP (Cadangan Beras Pemerintah) melalui distributor maupun retail dengan tujuan untuk menjaga ketersediaan pasokan dan stabilisasi harga beras medium di seluruh pedagang beras di pasar rakyat, toko modern dan tempat-tempat lain yang mudah dijangkau oleh konsumen.
Untuk wilayah Kancab Sumbawa, Kata Kurnia Rahmawati, penjualan dilakukan melalui kerjasama dengan para distributor (mitra kerja) BULOG antara lain yakni Toko Pangan KITA yang tersebar di beberapa pasar baik yang ada di wilayah Kabupaten Sumbawa maupun Kabupaten Sumbawa Barat (KSB), Rumah Pangan KITA (RPK), kios-kios maupun langsung kepada konsumen melalui kegiatan Operasi Pasar KPSH, ujarnya.
Dengan harga beras medium yang dijual setinggi-tingginya dengan Harga Eceran Tertinggi (HET) sesuai Peraturan Menteri Perdagangan (Permendag) Republik Indonesia Nomor 57/M- DAG/PER/8/2017 yaitu sebesar Rp. 9.450,-/kg, dimana target KPSH untuk Kancab Sumbawa tahun 2020 sebesar 4.577 ton, Alhamdulillah berhasil terealisasi sebesar 14. 974,17 ton (327,16%), sehingga berhasil meraih juara I Nasional, dan pencapaian ini tidak hanya tertinggi se-NTB tetapi juga tertinggi se- Indonesia.
Oleh karena itu, kami menyampaikan atensi, apresiasi dan terima kasih yang mendalam kepada semua pihak di daerah ini yang telah mendukung suksesnya pelaksanaan KPSH dimaksud, papar Kurnia Rahmawati STP. (IA-aM)