Sumbawa Besar, InfoaktualNews.Com-
Sungguh tega, ditengah Ilman Hakim (22) penjual martabak asal Tegal Jawa Tengah yang tinggal di Desa Motong Kecamatan Utan Kabupaten Sumbawa NTB ini mengais rezeki dengan berjualan martabak dikawasan Simpang Empat Haji Mukhlis pada Kamis malam (11/2) sekitar pukul 21.15 Wita, justru mengalami nasib naas dan menjadi korban pembacokan oleh sejumlah orang hingga tangannya bersimbah darah, bahkan Abdul Jalil (64) penjual nasi di Desa Jorok Utan juga menjadi korban pembacokan senjata tajam diperutnya, akibat ia ikut melerai, sehingga kedua korban terluka segera dilarikan ke Puskesmas Utan oleh warga setempat, guna mendapatkan pertolongan dan penanganan medis.

Kapolres Sumbawa AKBP Widy Saputra S.IK melalui Kasubag Humas AKP Sumardi S.Sos dalam keterangan Persnya kepada awak media Jumat (12/2), membenarkan adanya kasus tindak pidana penganiayaan terhadap dua orang korban yang terjadi di TKP kawasan Simpang Empat Haji Mukhlis Kecamatan Utan Kabupaten Sumbawa tersebut, dengan kronologis kejadian berawal ketika itu korban Ilman Hakim yang bermukim di Desa Motong Utan berjualan martabak di depan rumah korban Abdul Jalil.
Saat itu dua orang lelaki berinisial SF alias Bob dan HR alias Hen datang membeli martabak, dimana Ilman Hakim langsung melayaninya dan membungkus martabak yang dipesan serta diberikan kepada SF alias Bob, namun kenyataannya enggan membayar, sehingga korban Ilman meminta agar martabaknya dibayar, tetapi lelaki Bob tetap menolak untuk membayarnya, dan cekcok mulut pun terjadi, membuat Bob mengeluarkan senjata tajam lantas menyerang korban Ilman yang langsung menghindar dengan cara menyelamatkan diri masuk ke rumah Abdul Jalil.
Pemilik rumah Abdul Jalil yang juga penjual nasi di Desa Jorok Utan itupun keluar ketika mendengar ada suara ribut dan berusaha melerainya, namun tak menyangka justru sabetan Sajam mengenai bagian perutnya hingga mengalami luka gores, sedangkan korban Ilman yang mendapat serangan pelaku berusaha menangkis mengakibatkan punggung tangan kirinya mengalami luka robek dan berdarah.
Dimana usai melakukan penganiayaan terhadap korban, dua lelaki Bob dan Hen yang diketahui berasal dari Desa Tengah Kecamatan Utan itupun kabur menggunakan sepeda motor yang dibonceng terduga lainnya.
Anggota Kepolisian Sektor Utan mendapat laporan tentang adanya kejadian itu langsung bergerak cepat menuju TKP dengan melakukan pengejaran terhadap Bob, dan salah satu terduga pelaku berhasil dibekuk dan diamankan untuk proses hukum lebih lanjut, dua lainnya masih dalam pencarian dan pengejaran Polisi, sedangkan korban Jalil setelah mendapatkan penanganan medis telah diizinkan pulang, namun korban Ilman yang mengalami luka parah masih ditangani petugas medis Puskesmas Utan. (IA-aM)












