Sumbawa, Infoaktualnews.com –
Saat ini Pemerintah Pusat tengah melakukan proses lelang tender atas sejumlah paket proyek pembangunan sarana prasarana Bandara, termasuk program pembangunan dan pembenahan fisik lanjutan Bandar Udara (Bandara) Sultan Muhammad Kaharuddin Sumbawa yang diusulkan tahun 2021 dengan serapan anggaran mencapai sekitar Rp 20 Miliar. dan diharapkan paling tidak Maret mendatang sejumlah program lanjutan dapat dilaksanakan sebagaimana yang diharapkan, kata Kepala Bandara Sultan Muhammad Kaharuddin Sumbawa Besar Sutarmin S.AP dalam keterangannya kepada awak media, Kamis (25/2).
Ket.Foto; Kepala Bandara, Sutarmin
Kepala bandara, Sutarmin didampingi Kepala TU, Kukuh Dwi Pramugi, ST., dan PPK Musrin S.AP, menjelaskan sejumlah paket usulan yang telah disampaikan ke Pusat bagi pembangunan dan pembenahan sejumlah sarana prasarana dan fasilitas penunjang di Bandara Sultan Muhammad Kaharuddin Sumbawa, terdiri dari paket pembangunan Apron dan Taxi Way Bandara serta program pembenahan lainnya seperti Boxscalver, maupun pembangunan dan penataan kanopi di terminal Bandara Sumbawa, dengan menyerap anggaran total mencapai sekitar Rp 20 Miliar.
Dalam hal ini, tentu kami berharap sejumlah usulan yang telah disampaikan tersebut dapat direalisasikan dalam tahun 2021 ini. walaupun dilakukan secara bertahap sesuai dengan alokasi anggaran yang tersedia, sebab secara umum sesuai informasi yang diterima ada pengurangan anggaran (Refocusing) sekitar Rp 15 Miliar, kata Sutarmin.
Hal senada juga dikatakan Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Bandara Sumbawa Musrin S.AP, bahwa sesuai dengan informasi yang diterima dari Pusat hingga saat ini sejumlah paket proyek pembenahan fisik lanjutan Bandara Sumbawa sedang dalam proses lelang tender.
Namun paket mana saja yang dijadikan skala prioritas tender tahap pertamanya belum dapat diketahui dengan jelas. sebab terjadi refocussing anggaran yang cukup besar, namun kami optimis kegiatan action pembangunan fisik lanjutan Bandara Sultan Muhammad Kaharuddin Sumbawa optimis mulai dilaksanakan pada Maret mendatang, tukasnya. (IA-aM)