Sumbawa Barat, infoaktualnews.com – Sukses menggelar Musyawarah Daerah (Musda) perdana, Sekolah Guru Indonesia berkomitmen meningkatkan mutu pendidik untuk dunia pendidikan khususnya di Kabupaten Sumbawa Barat.
Kegiatan pemilihan nahkoda yang baru tersebut dilaksanakan bersama puluhan orang guru se-KSB, Ahad (13/2) di Cafe Dewa Gedong lingkungan Segubuk Kecamatan Taliwang.
Ketua terpilih secara aklamasi, Muhammad Akbar kepada awak media. Pada awak media mengungkapkan bahwa, akan melakukan penguatan internal untuk membangun fondasi bagi sejumlah guru yang tergabung dalam SGI di Sumbawa Barat baru selanjutnya menggapai cita-cita dalam peningkatan mutu pendidik.
“Pertama, pastinya akan melakukan konsolidasi dengan sesama guru di SGI, selanjutnya menyusun program kerja, dan melakukan kolaborasi dengan dengan Dikbud,” ungkapnya.
Di kabupaten Sumbawa Barat, Kata Akbar akrab disapa, ada 78 guru di SGI dan yang hadir disini hanya sebagian, padahal guru-guru di SGI punya kemampuan yang luar biasa. Jadi potensi inilah yang ingin kita konsolidasi kedepannya agar dapat melahirkan inovasi dalam pendidikan. Terutama dalam hal pola belajar mengajar serta mutu para pendidik yang berkompeten.
Sementara itu, Ketua PGRI Sumbawa Barat, Sudirman menyingkapi prihal terbentuknya kepengurusan SGI ini menyatakan bahwa, profesionalitas guru adalah hal paling utama yang harus ditingkatkan terus-menerus. Sehingga kolaborasi atau intervensi banyak pihak sangat dibutuhkan, termasuk SGI Sumbawa Barat sebagai lembaga paguyuban bagi guru.
“Selamat kepada pengurus baru atau ketua terpilih, semoga program penguatan kapasitas dan profesionalitas kerja dapat menjadi bagian konsentrasi program kedepannya di SGI,” harapnya.
Kolaborasi antara PGRI dan SGI, diharapkan akan melahirkan program-program nyata, apalagi anggota yang tergabung dalam SGI Sumbawa Barat juga merupakan guru yang tergabung dalam PGRI.
Kemudian, Kepala Bidang Ketenagaan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Sumbawa Barat, Hermanto, S.Pd., MM, menyampaikan sambutan dalam kegiatan penutupan Musda tersebut, berpesan kepada pengurus SGI yang terbentuk, khususnya kepada ketua terpilih, agar terus memperhatikan upaya untuk meningkatkan mutu pendidikan.
“Selain memperbanyak anggota, juga saya harapkan agar terus belajar dalam meningkatkan kapasitas diri, sehingga nilai jual organisasi pun mulai dipertimbangkan oleh guru yang belum tergabung di organisasi ini. Pasalnya, saya lihat ada banyak program yang menarik di SGI, hanya memang perlu dikonsolidasikan dan tunjukan karyanya,”ujarnya.
Seperti diketahui, Sekolah Guru Indonesia adalah wadah peningkatan kapasitas bagi guru-guru, yang sejumlah programnya dibiayai oleh dompet duafa. Sebelum bergabung menjadi guru dalam SGI, guru diwajibkan untuk mengikuti pelatihan khusus.
Menurutnya, untuk keberadaan SGI di Sumbawa Barat, telah mulai dilakukan pelatihan dalam 5 tahun terakhir, dan alumni guru yang tergabung dalam kegiatan itu, selama ini kerap membagikan pola atau inovasi dalam mengajar. ucapnya.
Oleh sebab itu, karena desakan untuk mempermudah komunikasi antar sesama alumni guru SGI di Sumbawa Barat. Maka digelarlah Musyawarah Daerah perdana, dengan harapan kedepannya SGI dapat terus berkontribusi dalam meningkatkan mutu pendidikan di Sumbawa Barat. tungkasnya (IA-Gaff)
Mau punya Media Online sendiri? Tapi gak tau cara buatnya? Humm, tenang , ada Ar Media Kreatif , Jasa pembuatan website berita (media online) Sejak tahun 2018, sudah ratusan Media Online yang dibuat tersebar diberbagai daerah seluruh Indonesia. Info dan Konsultasi - Kontak @Website ini adalah klien Ar Media Kreatif disupport dan didukung penuh oleh Ar Media Kreatif
