Batubara INFOAKTUALNEWS.COM – Jumat (18/02/2022) untuk ke sekian kalinya Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi dan Istri beserta rombongan lakukan kunjungan silaturahmi dan makan pecal di Rumah Edukasi dan Informasi Kabupaten Batubara.
Menyahuti pidato Mukhrizal Arif Gubernur Edy Rahmayadi juga mengatakan tidak hanya di Indonesia di seluruh dunia juga populasi pemuda lebih banyak daripada dewasa, Edy memberikan contoh seperti negara Jepang yang Pemuda nya 24 persen, yang paling besar adalah Indonesia India berada di tingkat dua dan China berada di tingkat tiga kata Gubsu.
Banyak atau sedikit, bisa atau tidak bukan menjadi tolak ukur untuk menjadi lebih maju lagi, namun harus benar benar di atur sesuai skil dan bidang masing masing dan kita berada di urutan ke enam untuk asia ujar Edy.
Edy Rahmayadi juga bahas terkait stunting di Kabupaten Batubara yang saat ini berada di angka 30 persen jumlah yang sangat besar ujar Edy.
Edy Rahmayadi berharap Rumah Informasi dan Edukasi menjadi motor dan percontohan untuk pemuda yang ada di Sumatera Utara, dan juga menjadi posko pengendalian stunting Sumatera Utara, dan edukasi kepada pasangan muda apa tentang apa itu stunting, dan itu bisa kita lakukan jika saling Bergandengan tangan tidak bisa saya sendiri kata Edy.
Saat di pidato nya Gubernur Sumatera Utara itu inginkan Insfrastruktur rumah informasi dan edukasi di rubah sehingga menjadi tempat yang lebih layak lagi saya ingin tempat ini lebih baik lagi Jadikan tempat ini menjadi tempat orang berfikir untuk kemajuan Kabupaten Batubara ungkap Gubernur.
Ia juga mengatakan jika Rumah Informasi dan Edukasi telah selesai di renovasi saya akan datang kembali kesini untuk berdiskusi dengan pemuda yang ada di kabupaten Batubara membahas peluang peluang yang ada di Kabupaten Batubara, tiap Kabupaten/Kota harus punya seperti ini dan disini menjadi percontohan nya.
Batubara punya sumber daya alam yang besar, bahkan terbesar di Dunia, pintu nya selat Malaka ada di Batubara dan titik nya ada di pulau salahnama dimana peluang untuk menjadi pusat perekonomian dunia sangat besar, tutup Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmyadi.
(IA-RF).