Sumbawa, infoaktualnews.com – Guna mengisi kekosongan tiga dari empat jabatan tinggi pratama Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dilingkup Pemerintah Kabupaten Sumbawa yang mengalami kekosongan pasca dua pejabat lama meninggal dunia dan dimutasi (digeser) ketempat lain.
Pemerintah Sumbawa melalui Panitia Seleksi telah membuka lelang jabatan bagi tiga pimpinan OPD masing-masing untuk Kepala Badan Perencanaan dan Pembangunan Daerah (Bappeda), Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Asset Daerah (BPKAD) dan Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Sumbawa.
Usai pendaftaran dan seleksi lelang jabatan tiga OPD tersebut dibuka dan ditutup hingga Kamis (15/9).
Hal tersebut diungkap Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM Sumbawa Tata Kostara, S.Sos.,M.Si, menyatakan bahwa, tercatat ada 17 orang pejabat di daerah ini yang menyatakan minatnya untuk mengikuti seleksi dan dinyatakan lulus administrasi yang dilaksanakan Panitia Seleksi Pemda Sumbawa adalah untuk jabatan Kepala BPKAD Sumbawa ada lima orang terdiri dari (1) Abdul Rahman SE, (2) Didi Hermansyah SE, (3) Ishak Rahman SE, (4) Kaharuddin SE M.Ec.Dev, dan (5) Muhammad Sofyan Yahya Putra SPt M.Ec.Dev.
Sedangkan untuk Kepala Bappeda Sumbawa ada enam pejabat terdiri dari (1) Aminuddin ST MT, (2) Dr Dedy Heriwibowo S.Si M.Si, (3) Endang Saifuddin Adi Nusantara Husainy S.Sos MT, (4) Muhammad Sofyan Yahya Putra S.Pt M.Ec.Dev, (5) Nurhikmah S.Pt M.AP dan (6) Zainal Arifin S.Pt M.Si.,
Begitu pula untuk Kepala DKP Sumbawa ada enam orang pejabat meliputi (1) Andi Kusmayadi S.Pt M.Si, (2) Burhanuddin S, S.Pi, (3) Rahmat Hidayat S.Pi MT, (4) Hj. Rahmawati S.Pi M.Si, (5) Widodo S.ST dan (6) Zulkifli S.Pi, dimana ke-17 pejabat tersebut telah mengikuti proses seleksi Asesmen kompetensi yang dilaksanakan Jum’at (16/9) di Aula H Madilaoe ADT Lantai III Kantor Bupati Sumbawa, paparnya.
Kegiatan seleksi pejabat tinggi pratama kata Tata akrab disapa pejabat muda ini, yang dilakukan Panitia Seleksi diketuai langsung oleh Sekda Sumbawa bekerjasama dengan Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Provinsi NTB, dimana sesuai dengan ketentuan dari 17 orang pejabat yang mengikuti seleksi asesmen tersebut nantinya akan diciutkan atau dipilih tiga orang terbaik yang mendapatkan poin tertinggi pada masing-masing jabatan Kepala OPD dimaksud, untuk selanjutnya berhak mengikuti kegiatan wawancara akhir untuk memilih satu yang terbaik dengan poin tertinggi dan layak untuk memegang jabatan sebagai kepala OPD dimaksud. (IA*)