SUMBAWA, infoaktualnews.com – Setiap tahunnya Pemda Sumbawa mengalokasikan anggaran Dana Bagi Hasil Cukai Tembakau (DBHCT) yang cukup signifikan untuk menunjang program pembangunan sejumlah infrastruktur yang dibutuhkan bagi kelompok petani tembakau di daerah ini, ungkap Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Sumbawa Ir.Ni Wayan Rusmawati M.Si., Rabu (13/3).
Dikatakan Wayan akrab disapa srikandi Distan Sumbawa ini, alokasi bantuan DBHCT untuk kelompok petani tembakau di Kabupaten Sumbawa ini setiap tahunnya bervariasi Rp 1 Miliar – Rp 2 Miliar, yang dihajatkan untuk pembangunan sejumlah infrastruktur yang dibutuhkan oleh para kelompok petani tembakau.
“Pembangunan sejumlah infrastruktur dimaksud meliputi program pembangunan sumur bor, mesin air, perpompaan lengkap termasuk Jalan Usaha Tani (JUT), baik itu bagi kelompok petani tembakau yang ada di Kecamatan Buer, Utan, Alas, Alas Barat, Moyo Hilir dan Tarano,” terang Wayan.
Untuk itu, pembangunan sejumlah infrastruktur ini dilakukan oleh Pemerintah. Sebab sebut dia, upaya mendukung kegiatan kelompok petani tembakau yang memproduksi rokok dan tembakau khusus yang mendapatkan cukai, agar terjadi peningkatan produksi dan tersedia serta terpenuhinya pasokan tembakau yang dibutuhkan bagi perusahaan rokok maupun kebutuhan bagi masyarakat itu sendiri. Imbuhnya.
Dan kegiatan program sejumlah Alsintan tahun 2024, saat ini sedang dalam proses teknis DAK, dan untuk APBD Pokir Dewan masih menunggu hasil review, sehingga kegiatan paling tidak bisa dimulai April mendatang, pungkasnya (IA)
Mau punya Media Online sendiri? Tapi gak tau cara buatnya? Humm, tenang , ada Ar Media Kreatif , Jasa pembuatan website berita (media online) Sejak tahun 2018, sudah ratusan Media Online yang dibuat tersebar diberbagai daerah seluruh Indonesia. Info dan Konsultasi - Kontak @Website ini adalah klien Ar Media Kreatif disupport dan didukung penuh oleh Ar Media Kreatif
