Langkat, InfoaktualNews. Com- Personel Polres Langkat yang beragama Islam, melaksanakan tradisi punggahan dalam rangka menyambut Bulan Suci Ramadhan 1446 H Tahun 2025. Kegiatan punggahan ini dilaksanakan setelah apel pagi di Lapangan Jananura Polres Langkat. Jum’at,28/02/2025.
Kapolres Langkat, AKBP David Triyo Prasojo, SH, SIK, MSi, mengatakan kegiatan punggahan yang dilaksanakan merupakan bentuk tradisi menyambut bulan suci Ramadhan dengan berkumpul bersama personel dan melaksanakan sarapan pagi.
“Mmenyambut bulan suci Ramadhan, kita berkumpul bersama bersilaturahmi sambil sarapan bersama untuk menjalin kedakatan serta saling memaafkan sembari berdoa mohon kesehatan dan keselamatan,” kata Kapolres Langkat.
Kapolres juga, menyampaikan dalam menyambut bulan Ramadhan, kiranya seluruh personel Muslim, untuk tetap bersyukur dan dapat saling memaafkan dan mempererat tali silaturahmi antar sesama.
Kapolres berharap personel mampu memanfaatkan moment bulan Ramadhan tahun ini dengan meningkatkan keimanan dan kinerja dengan tetap mendasari atas dasar ketaqwaan kepada Allah SWT.
Pada kegiatan punggahan ini, Personel juga disuguhkan Tausiah singkat oleh Al Ustadz Ibrahim Fansuri, S. P.d.I. Dalam tausiah singkatnya, menyampaikan jadilah aparat Kepolisian yang Beriman dan Bertaqwa kepada Allah SWT, serta dalam menghadapi bulan puasa Ramadhan momentun untuk meningkatkan ibadah lainnya, serta memberikan pelayanan dan pengamanan terbaik buat masyarakat.
” Melalui bulan Ramadhan ini mari kita sama- sama saling mengingatkan untuk memanfaatkan lahan yang sudah diberikan Allah SWT, yakni tugas pokok anggota Polri, untuk menebar kebaikan dengan cara memberikan yang terbaik khususnya dalam melindungi, mengayomi dan melayani masyarakat, ” kata Ustadz Ibarahim.
“Mari bersama kita isi bulan Ramadhan dengan kebaikan-kebaikan yang maksimal. Apalagi sebagai anggota Polri, sudah diberikan lahannya tinggal kita yang mengelola untuk dapat memberikan manfaat bagi masyarakat dengan didasari keimananan dan ketaqwaan tentunya, sehingga dalam pekerjaan yang dilakukan tersebut Insya Allah dihitung sebagai amal ibadah,”pungkasUstadz Ibrahim mengakhiri tuasiyahnya.(Is/IA)