SUMBAWA, infoaktualnews.com – Perkuat sinergitas serta kolaborasi, Kantor Imigrasi Kelas II TPI Sumbawa Besar menyelenggarakan Rapat Tim Pengawasan Orang Asing (TIMPORA) tingkat kecamatan yang dipusatkan di Desa Marga Karya, Rabu (14/5).
Kegiatan ini dihadiri oleh Kepala Kantor Imigrasi Sumbawa, Camat Moyo Hulu, Kepala Desa Marga Karya selaku tuan rumah, serta Kepala Desa Mokong, Kepala Desa Maman, Kapolsek Moyo Hulu, dan Danramil 1607-08/Moyo Hulu.
Rapat ini menjadi momentum penting dalam penguatan sinergi antarinstansi dalam pengawasan terhadap keberadaan dan kegiatan orang asing di wilayah Kecamatan Moyo Hulu.
Salah satu fokus utama dalam kegiatan ini adalah pembentukan Desa Binaan Keimigrasian, yang bertujuan untuk mengedukasi masyarakat tentang aturan keimigrasian, sekaligus menjadikan perangkat desa sebagai agen informasi keimigrasian di lingkungan mereka.
Melalui pembentukan desa binaan ini, masyarakat diharapkan lebih waspada terhadap potensi pelanggaran seperti tindak pidana perdagangan orang (TPPO) dan tindak pidana penyelundupan manusia (TPPM), serta dapat berperan aktif dalam pengawasan orang asing di wilayahnya.
Program ini merupakan implementasi langsung dari arahan Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, yang menekankan pentingnya kehadiran Imigrasi yang lebih dekat dan responsif terhadap masyarakat.
Dalam kesempatan tersebut, dilakukan penyerahan plakat Desa Binaan Keimigrasian sebagai simbol pembentukan desa binaan kepada Desa Marga Karya, Desa Mokong, dan Desa Maman.
Kepala Kantor Imigrasi Kelas II TPI Sumbawa Besar, Tedy Anugraha, mengatakan bahwa, kegiatan ini merupakan langkah nyata kami dalam melaksanakan arahan Pak Menteri, agar Imigrasi tidak hanya hadir secara administratif, tapi juga menjadi bagian dari masyarakat.
Diungkapkannya, dengan desa binaan, pihaknya ingin membentuk jejaring informasi dan edukasi yang kuat untuk mencegah pelanggaran keimigrasian sedini mungkin. ujarnya.
Rapat TIMPORA ini diakhiri dengan sesi diskusi dan koordinasi lintas sektor, sebagai bentuk komitmen bersama dalam menjaga keamanan dan ketertiban wilayah, khususnya dari aspek keimigrasian. (IA)
Mau punya Media Online sendiri? Tapi gak tau cara buatnya? Humm, tenang , ada Ar Media Kreatif , Jasa pembuatan website berita (media online) Sejak tahun 2018, sudah ratusan Media Online yang dibuat tersebar diberbagai daerah seluruh Indonesia. Info dan Konsultasi - Kontak @Website ini adalah klien Ar Media Kreatif disupport dan didukung penuh oleh Ar Media Kreatif
