30 Paket Proyek Serap Anggaran 58 Milyar Lebih, Kabag ULP Haviedz Optimis Rampung Ditender Juli

SUMBAWA, infoaktualnews.com  – Tahun Anggaran 2025, Pemerintah Sumbawa menggelontorkan Anggaran total mencapai sekitar Rp 58.050.910.850 (58 Milyar, red) diperuntukkan untuk sarana dan prasarana menunjang pembangunan.

Dan ada 30 Paket proyek pembangunan, tersejumlah proyek strategis daerah yang rencananya dilakukan melalui mekanisme proses lelang tender.

Hal itu dikatakan Kabag ULP Setda Sumbawa Abdul Haviedz ST., kepada media ini, Senin (19/5).

“Kami optimis akan dituntaskan paling lambat pada bulan Juli mendatang,” ucap Haviedz akrab disapa.

Diungkapkannya, data fisik dan non fisik atas 30 paket proyek pembangunan tahun 2025 yang ditarik dari RUP yang sudah diumumkan oleh Perangkat Daerah melalui sistem informasi rencana umum pengadaan LKPP, dengan jumlah total alokasi anggaran mencapai sekitar Rp 58 Miliar lebih.

Saat ini, terang dia, tengah dalam persiapan berkas dokumen tender, baik itu Dinas PUPR, Dinas LH, DKP, Kelurahan Brangbiji, RSUD, Dinas P2KB, BPKPSDM, POL PP, DIKES, DISHUB, maupun DISTAN.

Lanjutnya, Ia berharap agar seluruh perangkat daerah dengan sejumlah proyek yang akan diajukan untuk dilakukan proses lelang tender melalui ULP hendaknya memperhatikan regulasi aturan perundang-undangan yang berlaku khususnya berkaitan dengan Perpres Nomor 16 tahun 2018 tentang pengadaan barang jasa pemerintah (PBJP) hingga adanya perubahan pertama Perpres Nomor 12 tahun 2021 jo perubahan Kedua Perpres Nomor 46 tahun 2025 tanggal 30 April 2025. Khususnya,  berkaitan dengan pekerjaan konstruksi dengan nilai sebelumnya paling banyak Rp 200 Juta (mekanisme PL) berubah menjadi paling banyak Rp 400 juta, dan hal ini tentu menjadi perhatian bersama dari Perangkat Daerah. bebernya.

Oleh karena itu, paket proyek yang sudah berkontrak ada tiga paket kata Haviedz, paket proyek pembangunan lanjutan RSUD Sumbawa dikawasan Sering menelan anggaran sebesar Rp 26 Miliar, pengadaan bibit bawang merah Upland label biru menyerap anggaran sebesar Rp 5,7 Miliar dan proyek sumur bor senilai Rp 2,1 M.

“Dan ada  sisa puluhan paket proyek lainnya diharapkan segera bisa berproses lelang tender. Kami  optimis tuntas paling lambat Juli mendatang,” tutupnya. (IA)

Mau punya Media Online sendiri?
Tapi gak tau cara buatnya?
Humm, tenang , ada Ar Media Kreatif , 
Jasa pembuatan website berita (media online)
Sejak tahun 2018, sudah ratusan Media Online 
yang dibuat tersebar diberbagai daerah seluruh Indonesia.
Info dan Konsultasi - Kontak 
@Website ini adalah klien Ar Media Kreatif disupport 
dan didukung penuh oleh Ar Media Kreatif

error: Upss, Janganlah dicopy bang ;-)