SUMBAWA, infoaktualnews.com – Bupati Sumbawa – Ir. H. Syarafuddin Jarot, MP. didampingi oleh Wakil Bupati Sumbawa, Wakil Ketua 3 DPRD kabupaten Sumbawa, Ketua PKK Kabupaten Sumbawa, Staf Ahli Bupati, OPD terkait Kepala Kantor Kementerian Agama kabupaten Sumbawa, terima kepulangan jamaah haji kabupaten sumbawa kloter 8 sejumlah 225 orang, bertempat di halaman Kantor Bupati Sumbawa, Minggu (22 /6/ 2025).
Bupati menyampaikan, rasa sukacita dan syukur, atas kepulangan jamaah haji Kabupaten Sumbawa dari tanah suci dalam keadaan sehat wal’afiat, Perjalanan haji bukan hanya sekedar perjalanan fisik, katanya, tapi juga perjalanan spiritual yang menuntut keteguhan, keikhlasan, dan kesabaran.
Kami merasa bangga dan terharu karena Bapak dan Ibu telah menjalani ibadah suci ini dengan penuh kesabaran dan keteguhan hati, semoga gelar Haji dan Hajah yang kini tersemat bukan sekedar panggilan, tapi menjadi titik balik yang memuliakan pribadi dan menebar maslahat bagi masyarakat,”ungkapnya.
Lebih lanjut Bupati menerangkan, Namun dalam sukacita ini, kita juga harus memeluk duka bagi tiga orang jamaah yang telah berpulang ke Rahmatullah di tanah suci. Kami mengajak seluruh hadirin untuk menundukkan kepala dan mengirimkan al-fatihah bagi mereka, ajak Bupati.
Kepulangan Bapak dan Ibu bukan hanya membawa rindu yang telah terobati, tapi juga membawa berkah dan keteladanan. Semoga keberkahan yang Bapak dan Ibu bawa dapat menyinari lingkungan sekitar dan menjadi inspirasi bagi masyarakat.”terang Bupati.
Pada kesempatan tersebut, Bupati berharap bahwa Bapak dan Ibu dapat menjadi teladan dan penyejuk bagi masyarakat sekitar, dan kami akan terus berupaya meningkatkan layanan ibadah haji untuk tahun-tahun berikutnya.
Selamat datang kembali ke tanah air, semoga menjadi haji yang mabrur dan mabruroh. Semoga amal ibadah Bapak dan Ibu diterima Allah subhanahu wa ta’ala.”tutup Bupati.
Jamaah Haji Kabupaten Sumbawa yang tiba pada hari ini, yaitu kloter 8 sebanyak 225 orang dari 230 orang jamaah haji, adapun yang meninggal 3 orang atas nama: Siti Nurmah Muhammad Nurdin usia 68 tahun dari Kecamatan Plampang, Aisyah Mustafa alimin usia 59 tahun dari Kecamata Alas, Mahdar usia 60 tahun dari Kecamatan Empang, dan yang gagal berangkat 2 orang Karena kesehatannya tidak memungkinkan untuk terbang saat di asrama haji. (IA)