SUMBAWA, infoaktualnews.com – Selama 10 bulan terakhir ini periode Januari – Oktober 2025, realisasi Pendapatan Asli Daerah (PAD) 2025 dari sejumlah retribusi yang dibebankan kepada Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Sumbawa telah berhasil terealisasi sekitar Rp 164 Juta lebih (40,91%) dari target.
“Insha’Allah, dan realisasinya akan terus digenjot hingga akhir tahun,” ungkap Kepala DKP Sumbawa Rahmat Hidayat S.Pi MT, Rabu (5/11).
Dijelaskan, dari hasil evaluasi yang dilakukan telah terealisasi PAD sementara sebesar Rp 164.858.000 (40,91%) dari target Rp 402.982.100 yang diperoleh dari hasil sejumlah potensi retribusi, seperti retribusi jasa usaha (Coldstorage) Goa saja berhasil terealisasi sebesar Rp 30 Juta, penyediaan TPI, penjualan produksi hasil usaha daerah dan lainnya. bebernya.
“Dengan sisa waktu dua bulan terakhir Nopember dan Desember 2025, DKP Sumbawa masih memiliki peluang realisasi penerimaan retribusi, baik itu dari potensi penjualan ikan konsumsi, TPI, penjualan benih ikan dan penyewaan BBI Meno akan terus digenjot, sehingga optimis realisasi penerimaan hingga akhir tahun dapat tercapai paling tidak sekitar 90% dari target PAD yang ditentukan,” ujar Dayat arkab disapa.
Dalam hal ini DKP Sumbawa, terang Dayat, akan terus berupaya meningkatkan realisasi penerimaannya dengan mengoptimalkan sejumlah potensi yang ada.
“Kami atas nama Pemda Sumbawa juga menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada semua pihak yang telah memberikan kontribusi dalam menunjang PAD daerah ini, tukasnya. (*)












