Diskoperindag Sumbawa Dorong Sertifikasi Halal

SUMBAWA, infoaktualnews.com – Pemerintah Kabupaten Sumbawa melalui Dinas Koperasi, UKM, Perindustrian, dan Perdagangan (Diskukmindag) kembali akan melaksanakan pelatihan Juru Sembelih Halal (Juleha) sebagai bagian dari upaya mendorong percepatan sertifikasi halal di daerah.

Kepala Diskukmindag Kabupaten Sumbawa, E.S. Adi Nusantara, S.T., M.Sc., melalui Pejabat Fungsional Pembina Industri Bidang Industri Diskukmindag, Sri Handayani, S.E., mengatakan bahwa pelatihan Juleha merupakan tindak lanjut dari program sebelumnya yang juga telah dilaksanakan tahun lalu.

“Ini yang kedua kalinya kami laksanakan. Tahun lalu juga sudah ada kegiatan serupa, dan tahun ini akan kita gelar kembali bulan depan,” ujarnya saat ditemui di ruang kerjanya, Rabu (19/11).

Menurut Sri Handayani, pelatihan Juleha menjadi bagian penting dari sistem sertifikasi halal, karena tidak hanya menyasar produk dan bahan, tetapi juga aspek jasa yang terkait langsung dengan proses produksi halal. “Juleha ini penting karena berkaitan dengan sertifikat halal. Banyak produk yang menggunakan bahan daging atau ayam, sehingga juru sembelihnya juga harus memiliki kompetensi dan sertifikat halal agar hasil sembelihannya sesuai syariat,” bebernya.

Ia menambahkan, pelatihan Juleha sebelumnya diikuti oleh sekitar 80 peserta dari berbagai kecamatan, terutama dari rumah potong unggas (RPU) dan pedagang ayam potong di pasar-pasar tradisional. “Tahun lalu pesertanya berasal dari beberapa kecamatan seperti Alas, Plampang, Badas, Empang, dan lainnya. Mereka kami undang karena sering melakukan pemotongan unggas,” terangnya.

Kegiatan tersebut, lanjutnya, berlangsung selama tiga hari dan menghadirkan narasumber dari Lembaga Halal Institut, lembaga yang berkompeten dalam penyelenggaraan pelatihan dan sertifikasi halal. “Waktu itu ada tiga sampai empat narasumber yang hadir dan memberikan pelatihan teknis serta teori terkait penyembelihan halal,” tuturnya.

Sri Handayani menegaskan bahwa pelatihan Juleha akan terus digelar secara berkelanjutan untuk memastikan seluruh pelaku usaha, khususnya yang bergerak di bidang penyembelihan hewan, memahami standar penyembelihan halal.

“Kami ingin memastikan bahwa proses penyembelihan di Sumbawa dilakukan sesuai syariat, karena dari situlah kehalalan produk bisa dijamin,” pungkasnya. (*)

Mau punya Media Online sendiri?
Tapi gak tau cara buatnya?
Humm, tenang , ada Ar Media Kreatif , 
Jasa pembuatan website berita (media online)
Sejak tahun 2018, sudah ratusan Media Online 
yang dibuat tersebar diberbagai daerah seluruh Indonesia.
Info dan Konsultasi - Kontak 
@Website ini adalah klien Ar Media Kreatif disupport 
dan didukung penuh oleh Ar Media Kreatif

error: Upss, Janganlah dicopy bang ;-)