Sumbawa, infoaktualnews.com – Bupati Sumbawa, Ir. H. Syarafuddin Jarot, M.P, menghadiri Pembukaan Seminar Inovasi Daerah, Rapat Koordinasi Gerakan Penanaman Pohon dan Pengumuman Pemenang Lomba Inovasi Daerah (LIDA) 2025 yang berlangsung di Aula Madilaoe ADT Lantai III Kantor Bupati Sumbawa, Rabu (10/12/2025).
Kegiatan bertema “Inovasi Daerah sebagai Penggerak Ekonomi Lokal dan Kesejahteraan Rakyat” ini diikuti Sekretaris Daerah Kabupaten Sumbawa, Forkopimda, akademisi, Inovator dan pimpinan OPD Lingkup Pemerintah Kab.Sumbawa.
Dalam sambutannya, Bupati Jarot menegaskan bahwa pertemuan ini melahirkan tiga pokok penting: gagasan inovatif, penguatan digitalisasi pemerintahan, dan komitmen menghijaukan Sumbawa. Ia menjelaskan bahwa tubuh ASN harus semakin adaptif terhadap teknologi, mulai dari penggunaan surat-menyurat digital, penyelenggaraan rapat elektronik, hingga monitoring program menggunakan aplikasi 3WForm.
“Digitalisasi bukan sekadar tren, tetapi kebutuhan untuk mempercepat pelayanan. Kita ingin setiap OPD melahirkan inovasi yang kreatif, yang mampu memperbaiki pelayanan, menghemat biaya, dan bahkan menghadirkan potensi PAD,” tegas Bupati.
Bupati juga menyoroti pentingnya ruang bagi masyarakat—termasuk siswa dan mahasiswa—untuk menyumbang gagasan segar bagi daerah. Menurutnya, ide-ide polos seringkali memberikan sudut pandang jujur dan solutif yang dibutuhkan pemerintah daerah.
“Setiap akhir tahun, kita ingin ide-ide itu terkumpul dan menjadi bahan perbaikan. Sumbawa bisa tumbuh lebih cepat jika kita pikirkan bersama,” ujarnya.
Melalui forum seminar ini, Bupati mengajak seluruh peserta menyatukan gagasan dan merancang program baru, khususnya di sektor pendidikan dan kesehatan, agar kualitas pelayanan publik terus meningkat.
Acara kemudian dilanjutkan dengan penyerahan hadiah kepada para pemenang LIDA 2025. Pemerintah Kabupaten Sumbawa memberikan piagam dan uang pembinaan sebagai bentuk apresiasi atas kreativitas dan kontribusi mereka dalam memajukan inovasi daerah.
Daftar Pemenang LIDA 2025
Kategori Pelajar
Juara I : M. Alghazali Defanda — Bioplast Corncobs
Juara II : Fakih Adonis — TOMAS
Juara III : Iman Syahfitra — Bionzy
Kategori Mahasiswa
Juara I : Parisno — 3D Riss
Juara II : Fira Yunita — Mesin Injeksi Plastik
Juara III : Januardi Hadi — Sistem Pendeteksi Hewan Perusak Lahan Pertanian
Kategori Masyarakat
Juara I : Yuli Andari — Samawa Minecraft
Juara II : Aminullah — Otbox
Juara III : Dewi Indiastuti — Sehati
Kategori OPD
Juara I : Aan Widhiatma — LMS
Juara II : Sri Wahyuningsih — Inovasi Batik Remis
Juara III : Ivan Indrajaya — Lapor Gas
Termasuk pula beberapa kategori juara favorit sebagai bentuk penghargaan tambahan bagi inovator yang mendapat apresiasi lebih luas dari masyarakat. (*)












