BAZNAS Sumbawa Targetkan ZIS Capai 10 Miliar

Sumbawa, infoaktualnews.com  – Ketua Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kabupaten Sumbawa, Syukri Rahmat S.Ag., M.M.Inov. menyatakan rasa syukur atas kesuksesan Rapat Koordinasi Daerah (Rakorda) BAZNAS se-Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) yang berlangsung di Mataram pada 10–12 Desember 2025. Acara tersebut ditutup dengan penandatanganan 40 resolusi strategis untuk akselerasi pengelolaan zakat di seluruh NTB.

Menurut Syukri Rahmat, Rakorda dengan tema “Pemberdayaan Zakat, Transformasi Digital; Akselerasi Sapta Cita Menuju Masyarakat NTB Makmur Mendunia” menjadi momentum penting bagi kepemimpinan BAZNAS Sumbawa periode 2025–2030 untuk memperkuat sinergi dan mencapai target ambisius.

“Alhamdulillah, Rakor Daerah BAZNAS se-Provinsi NTB, telah berlangsung dengan lancar dan sukses, diakhiri dengan penandatanganan resolusi BAZNAS. Resolusi ini menjadi pedoman kami untuk meningkatkan koordinasi, menerapkan digitalisasi zakat, dan memperkuat pemberdayaan mustahik di Sumbawa,” terang Dea Guru Syukri akrab disapa.

Target ZIS Kabupaten Sumbawa Melesat

Ketua BAZNAS Sumbawa yang baru dilantik ini menegaskan bahwa pihaknya membawa pulang komitmen besar untuk wilayah Sumbawa. Dengan capaian ZIS (Zakat, Infak, dan Sedekah) yang telah mencapai Rp3 miliar pada tahun 2024, BAZNAS Sumbawa kini mematok target pengumpulan ZIS tahunan hingga Rp10 miliar dalam periode kepemimpinan baru ini.

Target ambisius ini akan didukung oleh:
Peningkatan Kontribusi Rutin melibatkan Aparatur Sipil Negara (ASN), Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (P3K), BUMN, dan perangkat desa dengan kontribusi minimal Rp50 ribu hingga Rp100 ribu per orang. Dan Pemanfaatan teknologi untuk mempermudah masyarakat Sumbawa dalam menunaikan zakat.

Fokus pada 40 Resolusi Strategis

Resolusi yang dihasilkan dari Rakorda BAZNAS NTB mencakup penguatan berbagai aspek, mulai dari pengumpulan ZIS hingga pendistribusian dan pendayagunaannya. Syukri Rahmat menekankan bahwa resolusi tersebut berfokus pada:

1. Penguatan Tata Kelola Kelembagaan. Membangun pengelolaan ZIS yang profesional, transparan, dan akuntabel.
2. Peningkatan Pendayagunaan: Mempercepat program-program kesejahteraan umat, sejalan dengan program prioritas BAZNAS Sumbawa, yaitu pengadaan rumah layak huni dan penguatan usaha mikro masyarakat.
3. Sinergi dan Pelaporan:Memperkuat sinergi antara BAZNAS tingkat provinsi, kabupaten/kota, dan Lembaga Amil Zakat (LAZ), serta pembenahan sistem keuangan dan pelaporan.

Sinergi antara BAZNAS dan Pemerintah Daerah, kata Dea Guru Syukri, sangat penting untuk mengurangi kesenjangan sosial melalui pengelolaan zakat yang transparan dan tepat sasaran.

Dirinya berkomitmen penuh untuk mengimplementasikan 40 resolusi ini. Dengan dukungan penuh dari masyarakat dan Pemda Sumbawa

” Kepada seluruh masyarakat Sumbawa (muzakki), mari dengan penuh keikhlasan salurkan zakat infak sedekahnya melalui Baznas Kab. Sumbawa. Kami pastikan, pengelolaannya dengan amanah dan profesional. Kami yakin target Rp10 miliar akan tercapai untuk kemaslahatan dan kesejahteraan masyarakat Sumbawa,” ujarnya. (*)

Mau punya Media Online sendiri?
Tapi gak tau cara buatnya?
Humm, tenang , ada Ar Media Kreatif , 
Jasa pembuatan website berita (media online)
Sejak tahun 2018, sudah ratusan Media Online 
yang dibuat tersebar diberbagai daerah seluruh Indonesia.
Info dan Konsultasi - Kontak 
@Website ini adalah klien Ar Media Kreatif disupport 
dan didukung penuh oleh Ar Media Kreatif

error: Upss, Janganlah dicopy bang ;-)