Sergai|infoaktualnews.com,– Kordinator Program Keluarga Harapan (PKH) Kabupaten Sedang Bedagai Sulaiman,S.Pd, memastikan bantuan sosial atau bansos untuk Program Keluarga Harapan atau PKH di Sergai sudah disalurkan sejak awal Januari tahun ini. Bantuan ini ditargetkan menyentuh 17rb keluarga penerima manfaat atau KPM.
“Sudah dimulai (pencairan) tanggal 4 Januari 2021,” ujar Korkab PKH Kementerian Sosial Kab.Sergai saat dihubungi Media Info Aktual News pada Selasa, 27 Januari 2021.
Bantuan sosial PKH disalurkan bersamaan dengan dua program lainnya, yakni program kartu sembako atau bantuan pangan non-tunai (BPNT) dan bantuan sosial tunai (BST). Bantuan PKH rencananya dicairkan dalam empat tahap mulai Januari, April, Juli, hingga penyaluran terakhir pada Oktober. Ujar Putra Banjar Tersebut
Berdasarkan data Kementerian, saat ini terdapat tujuh kelompok dari 5 Komponen penerima bantuan PKH. Komponen pertama adalah Kesehatan terdiri Dari Kategori Pertama ibu hamil dengan jumlah bantuan Rp 3 juta per tahun. Kategori kedua meliputi anak usia dini dengan besaran bantuan Rp 3 juta per tahun.
Selanjutnya, Komponen Pendidikan, ada 3 kategori ialah kategori pertama anak sekolah SD dengan nilai bantuan Rp 900 ribu per tahun. Adapun Kategori kedua merupakan anak sekolah SMP dengan total bantuan Rp 1,5 juta per tahun.
Kategori ke tiga terdiri atas siswa SMA dengan besaran bantuan Rp 2 juta per tahun. Sedangkan komponen ketiga dan keempat merupakan penyandang disabilitas berat dan lanjut usia di atas 70 tahun. Kedua kelompok ini masing-masing menerima bantuan senilai Rp 2,4 juta per tahun, dan Komponen kelima adalah Keluarga Penyandang TBC.
Sulaiman mengatakan Kementerian masih akan mengecek jumlah penerima manfaat yang telah memperoleh pencairan dana bansos. “Kami cek dulu ke unit yang menangani dan ke bank penyalur Himbara,” tutur dia.
Musababnya, bansos langsung dicairkan melalui rekening penerima, yakni lewat BNI, BRI, Bank Mandiri Mandiri, atau BTN. Pada 2021, pemerintah menganggarkan bantuan program PKH senilai Rp 28,7 triliun dari total anggaran bansos Rp 110 triliun.
[QH]