SUMBAWA, infoaktualnews.com – Pemerintah Pusat melalui kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP)RI ke Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Kabupaten Sumbawa sejumlah program bantuan dari APBN, DAK ataupun ABPD. Salah satunya, pembangunan Dermaga Apung di Desa Labuhan Jambu Kecamatan Tarono.
Untuk itu, pembangunan Dermaga Apung tersebut dalam rangka menunjang pengembangan Desa Wisata Bahari dengan salah satu ikon kawasan wisata Hiu Paus.
Hal itu diungkapkan, Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Sumbawa Rahmat Hidayat., SP., saat dikonfirmasi media ini, Kamis (28/3).
Kegiatan Pembangunan Dermaga Apung kata Rahmat akrab disapa pejabat low profile ini, salah satu wujud dukungan Direktorat Pengelolaan Ruang Laut KKP RI untuk pengembangan wisata bahari di Daerah ini.
“Pembangunan dermaga apung ini menyerap anggaran mencapai Rp 2,6 Milyar dengan menggunakan anggaran APBN,” ujar Rahmat.
Lanjut Rahmat katakan, ia bersama pejabat KKP sudah melakukan sosialisasi terkait pembangunan Dermaga Apung di kantor Desa pada hari Rabu (27/3). Dalam sosialisasi tersebut turut hadir juga pejabat KKP, Pihak Pelaksana, Konsultan Pengawas, Kadis Lingkungan Hidup, Camat Tarano, Kepala Desa, tokoh Agama, dan tokoh Masyarakat.
Kedepannya, dermaga apung ini akan mempermudah kapal wisata sandar, menambah kenyamanan wisata. Sebab sebut dia, Desa Lambuan Jambu sudah ditetapkan sebagai salah satu Desa Wisata Bahari (Dewi Bahari) oleh KKP RI, harapnya.
“Alhamdulillah, pembangunan Dermaga Apung ini disambut baik riang gembira. Sehingga perkembangan wisata hiu paus lebih menggeliat termasuk dalam kegiatan ekonomi masyarakat,” cetus Rahmat.
Oleh karena itu, berkat dukungan semua pihak baik masyarakat, tokoh agama dan tokoh pemuda berkat dukungan program pembangunan Dermaga Apung bisa berjalan lancar dan baik sesuai dengan schedule yang telah ditetapkan. tandasnya (IA)