SUMBAWA, infoaktualnews.com – Untuk meningkatkan pelayanan kesehatan di pulau Sumbawa, pemerintah Nusa Tenggara Barat (NTB) memastikan Ruma Sakit H.L Manambai Abdulkadir (RSMA) ditargetkan naik tipe dari tipe C ke tipe B di tahun 2026 mendatang.
Karena itu, RSMA juga telah membangun sejumlah ruang layanan kesehatan seperti layanan Stroke Center, layanan Fisioterapi dan layanan Cath Lab.
Saat ini, Pemprov NTB juga telah mengelontorkan bantuan Alat-alat kesehatan mencapai Rp45 miliar lebih guna menunjang layanan kesehatan masyarakat di Pulau Sumbawa dan Pembangunan layanan kesehatan gedung TB Paru mencapai sekitar Rp4,4 Miliar lebih
Pembangunan Gedung perawatan TB dan Paru yang menyerap anggaran mencapai sekitar Rp4,4 Miliar lebih tersebut tengah dikebut progres pekerjaannya dilapangan.
Dimana pekerjaan tersebut dimenangkan dan dikerjakan oleh pihak ketiga CV Duta Bima Raya dan Konsultan perencanaan PT Total Disain Konsultan. Dan telah berkontrak nomor 000.3.2/2739/kontrak/RSMA/2025 melalui sumber anggaran APBD (DBHCHT) tahun 2025 mencapai sekitar Rp 4.426.879.000.,dengan tenggang waktu 112 Hari Kalender.
Direktur CV Duta Bima Raya melalui Yaski Pranata Optimis pembangunan layanan kesehatan Gedung TB dan Paru rampung tepat waktu sesuai dengan schedule yang telah direncanakan.
Kenapa hal tersebut diyakini, kata Yaski akrab disapa mantan aktivis ini, semua sejumlah item pekerjaan terus dikebut dan dikerjakan secara lembur baik pagi, siang maupun malam. Selain bahan-bahan bangunan maupun material alam on site ditempat serta dengan tambahan para tukang disejumlah item-item pekerjaan.
“Kami sebagai rekanan tentunya optimis pekerjaan ini rampung tepat waktu sesuai dengan kontrak,” kata Yaski
Kunjungan Gubernur NTB Miq Iqbal di RSMA, terang Yaski, menambah semangat untuk menuntaskan gedung layanan kesehatan TB dan Paru dengan tepat waktu serta sesuai mutu dan kualitas gedung.
“Dukungan masyarakat sangat penting guna RSMA menjadi Rumah Sakit Tipe B. Jadi, masyarakat di Pulau Sumbawa tidak perlu lagi jauh-jauh pergi berobat ke Pulau Lombok cukup di Rumah Sakit Manambai sebab layanan kesehatan sudah komplit,” harap Yaski.
Tentunya, dirinya akui bangga dengan langkah kongkrit gubernur Iqbal dalam memperhatikan masyarakat di Pulau Sumbawa dengan mendekatkan pelayanan kesehatan.
“Kami akan mendukung langkah-langkah baik pemerintahan Iqbal-Dinda dalam membangun Daerah. Saya sebagai mantan aktivis putra daerah akan tetap mendukung kebijakan yang pro terhadap masyarakat,” pungkasnya. (IA)












