SUMBAWA, infoaktualnews.com – Bayangkan tinggal bertahun-tahun di rumah dengan dinding berdinding bambu lapuk, atap bocor setiap hujan, dan lantai tanah yang becek. Itulah realitas Ibu Siti dan 35 keluarga lainnya di Sumbawa—hingga Jumat kemarin (19/12).
Kini, mereka memiliki rumah baru, Layak, Bermartabat. Dan yang terpenting: penuh harapan.
Zakat yang Bekerja Nyata
Bupati Sumbawa, Ir. H. Syarafuddin Jarot, M.P., meresmikan 20 unit Rumah Layak Huni BAZNAS di Dusun Pasir, Desa Labuhan Sumbawa. Acara sederhana namun sarat makna ini menjadi bukti bahwa zakat bukan sekadar ritual—tetapi kekuatan nyata untuk mengangkat martabat sesama.
“Zakat bukan hanya membersihkan rezeki. Ini adalah kekuatan besar untuk membantu sesama,” ujar Bupati Jarot dengan tegas. “Rumah ini bukan sekadar bangunan. Ini adalah harapan baru.”
Sepanjang 2025, BAZNAS Kabupaten Sumbawa telah membangun 36 unit rumah untuk keluarga prasejahtera, Cepat, Transparan Dan tepat sasaran.
Dari Sumbangan Masyarakat, untuk Kehidupan Mereka
Ketua BAZNAS Kabupaten Sumbawa, Syukri Rahmat, S.Ag., M.M.Inov., mengungkapkan rahasia di balik kesuksesan program ini: kepercayaan masyarakat.
“Alhamdulillah, tren penghimpunan zakat, infak, dan sedekah di Sumbawa terus meningkat. Dan kami buktikan, setiap rupiah tersalurkan dengan akuntabel,” bebernya.
“Ini adalah bukti bahwa ketika pemerintah, lembaga zakat, dan perbankan syariah bersatu perubahan nyata bisa terjadi,” tegas Dea Guru Syukri.
Lebih penting lagi, menurutnya, setiap kali masyarakat menunaikan zakat. ingatlah: di suatu tempat di Sumbawa, seorang ibu tidak lagi khawatir atapnya roboh. Seorang anak bisa tidur nyenyak tanpa khawatir hujan masuk. Sebuah keluarga mendapat kembali martabatnya.
“Dan Zakat Anda bukan sekadar angka. Zakat Anda adalah rumah, Harapan serta Kehidupan,” ujarnya. (*)
Hasilnya?
10 keluarga di Desa Karang Dima kini punya rumah layak
10 keluarga di Desa Labuhan Sumbawa tak lagi khawatir atap roboh saat hujan
Ratusan keluarga lainnya menanti giliran melalui program serupa
Masa Depan Zakat: Lebih Produktif, Lebih Berdampak
Ketua BAZNAS Provinsi NTB, Dr. Muhammad Iqbal, membawa kabar yang lebih menggembirakan: mulai 2026, 52% dana zakat akan dialokasikan untuk program produktif—seperti ternak, usaha mikro, dan pemberdayaan ekonomi.
“Data kami menunjukkan: program produktif mampu meningkatkan ekonomi penerima hingga 80% dalam setahun,” ungkap Dr. Iqbal. “Ini bukan hanya memberi ikan, tapi mengajari memancing.”
Lebih dari Sekadar Rumah
Saat pita peresmian dipotong, Bupati Jarot tidak hanya meresmikan bangunan fisik. Ia meresmikan:
Rasa aman bagi keluarga yang selama ini hidup dalam ketidakpastian
Martabat yang dikembalikan kepada mereka yang terlupakan
Harapan bahwa masa depan bisa lebih baik
Para penerima manfaat juga mendapat paket sembako—kepedulian yang tidak berhenti di rumah, tetapi berlanjut ke dapur mereka.
Sinergi Lintas Lembaga: Kunci Keberhasilan
Program ini bukan kerja satu pihak. Hadir dalam acara peresmian, BAZNAS Provinsi NTB, Bank NTB Syariah Cabang Sumbawa dan Berbagai OPD Kabupaten Sumbawa. (*)










