SUMBAWA, infoaktualnews.com – Lembaga Kemasyarakatan Kelas II A Sumbawa Besar bekerjasama dengan Kementrian Pertanian RI melalui Direktorat Jendral Tanaman Pangan dalam menjaga ketahanan pangan nasional.
“Iya, Lapas Sumbawa jadi salah satu ikut program inovatif dari 11 Lapas yang ada di Indonesia ini, ditunjuk secara langsung menjaga ketahanan pangan” kata Kalapas Purniawal, kepada media ini, Jumat (1/12).
Tentunya ungkap Purniawal akrab disapa kalapas Sumbawa ini, ia tengah berupaya memanfaatkan potensi di Lapas untuk memberdayakan warga binaan dalam berbagai yakni bidang pertanian, peternakan, dan perkebunan, khususnya budidaya jagung.
“Karena itu, Kami ingin memberikan keterampilan kepada warga binaan, sehingga usai mereka bebas, mereka memiliki keahlian di bidang pertanian,” cetusnya.
Menurutnya, adanya pelatihana serta praktik lapangan di lapas, warga binaan bisa menjadi kontributor aktif dalam upaya meningkatkan produksi jagung. ujar Purniawal
“Kami di lapas hanya menerima, membina dan mengeluarkan warga binaan,” ucapnya.
Selain itu, dengan adanya berbagai program di lapas Sumbawa, warga binaan jika sudah selesai menjalani hukum guna kembali ditengah masyarakat. Ia juga berharap dapat mengurangi tingkat kriminalitas dan melibatkan mereka dalam kegiatan positif bagi masyarakat. tandasnya (IA)