SUMBAWA, infoaktualnews.com – Upaya dalam mendukung dan meningkatkan jaringan Daerah Irigasi yang ada di Kabupaten Sumbawa tahun 2024.
Pemerintah Pusat melalui Kementerian PUPR telah menggelontorkan anggaran bantuan Dana Alokasi Khusus (DAK) mencapai sekitar Rp 8 Miliar, guna menunjang pelaksanaan program pembangunan dan rehabilitasi dua buah bendung Desa.
Hal itu diungkapkan Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Sumbawa Dian Sidharta, ST.,MM., didampingi Pejabat Pembuat Komitmen (PPK), Iwan Setiawan, ST., kepada media infoaktualnews.com di ruang kerjanya, Selasa (19/3).
Dikatakan Dian akrab disapa, ada dua bendung atau Daerah Irigasi (D.I) yang akan dikerjakan tahun ini antara lain yakni rehabilitasi Bendung Kampung D.I Ai Putik Kecamatan Rhee dengan menelan anggaran sekitar Rp 4 milyar dan Bendung D.I Propok di Kecamatan Buer menyerap anggaran sekitar Rp 4 Milyar, teranya.
Oleh karena itu ungkap Dian, sesuai dengan program perencanaan kegiatan rehabilitasi Dua D.I tersebut dengan kondisi fisiknya mengalami rusak berat itu, rencananya difokuskan pembenahan fisik bagi tubuh bendung dan saluran irigasi.
Lanjut Dian jelaskan, saat ini semua proses masih dalam proses pengadaan untuk diusulkan lelang tendernya ke Unit Layanan Pengadaan (ULP) Setda Sumbawa. Sebut dia, kedua paket proyek rehabilitasi D.I tersebut itu dapat dilakukan proses tender sesuai dengan mekanisme, aturan serta regulasi yang ada.
Tentunya juga pihaknya berharap bilamana dua bendung tersebut tuntas dikerjakan maka bendung ini bisa dirawat dan dipelihara oleh masyarakat sekitar sehingga tetap bisa dimanfaatkan guna suplai kebutuhan air untuk mengairi ribuan hektar sawah masyarakat bisa terpenuhi sebagaimana yang diharapkan bersama.
“Kami optimis semua paket proyek 2024 di PUPR termasuk proyek dua bendungan bisa dituntaskan sesuai dengan tepat waktu. Mohon dukungan masyarakat setempat dan semua stakeholder yang ada agar pembangunan bisa berjalan dengan lancar dan baik,” pungkasnya. (IA)