SUMBAWA, infoaktualnews.com – Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kabupaten Sumbawa mendapat bantuan Dana Alokasi Khusus (DAK) 2024 dari gelontoran Dana Pemerintah Pusat mencapai sekitar Rp 13,4 Milyar.
Dimana Anggaran tersebut diperuntukkan guna menunjang sejumlah program dan pembangunan fisik sarana dan prasarana peternakan di Daerah ini.
Hal itu diungkapkan Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan (Disnakeswan) Sumbawa, H Junaidi, S.TP., kepada media ini diruang kerjanya, Rabu (20/3).
Dikatakan Haji Jun sapan akrabnya, sesuai dengan alokasi bantuan anggaran dari pemerintah pusat ini diperuntukan sejumlah pembangunan sarana dan prasarana. Sebab sebut dia, ada sejumlah program yang akan dibangun tahun 2024 ini yakni Pembangunan jalan produksi peternakan, Sumur Dangkal, dan Bank Pakan serta pemeliharaan dan operasionalisasi rumah potong hewan (RPH) di Kecamatan Alas.
“Anggaran DAK 2024, mencapai sekitar Rp 13,4 Miliar, dari Dak ini dialokasikan untuk menunjang pembangunan fisik senilai Rp 9,9 Miliar dan sisanya sekitar 3 Miliar diperuntukkan untuk menunjang berbagai kegiatan program non fisik,” kata H Jun akrab disapa pejabat low profile ini.
Proyek fisik yang dimaksud ungkap Haji Jun, salah satunya pembangunan bank pakan dengan menyerap anggaran mencapai Rp 4,8 Milyar. Masih kata dia, pembangunannya tersebar di beberapa kecamatan. Begitupula dengan proyek pembangunan jalan produksi peternakan sebanyak 4 unit, irigasi tanah dangkal (Sumur Dangkal) sebanyak 6 unit, Bank Pakan sebanyak 14 unit dan rehabilitasi RPH Alas yang menyerap anggaran sekitar Rp 1,5 Miliar.
Dibangunnya bank pakan ternak ini sambung Haji Jun, diharapkan ketersediaan akan pasokan pakan ternak yang dibutuhkan kelompok petani ternak setempat dapat tersedia pada saat dibutuhkan yang selalu tersimpan pada bank pakan. Artinya bank pakan ini tentu akan dapat membantu petani dalam ketersedian pakan ternak yang cukup dan memadai. cetusnya.
“Kami optimis semua proyek pembangunan bisa dituntaskan dengan tepat waktu dan sesuai schedule yang telah ditetapkan. Kegiatan program dan pembangunan fisiknya setelah seluruh dokumen dan proses lelang tendernya tuntas, maka paling tidak Mei -Juni mendatang sudah bisa dimulai kegiatan action (On Proses),” tandasnya
Adapun kelompok tani ternak (KTT) penerimaan bantuan ini yakni Kelompok tani ternak Ganing Gara Desa Jorok Kecamatan Unter iwes (Sumur Dangkal), Ktt Maris Gama Desa Bunga Eje Kecamatan Empang, Ktt Omal Tampelat Desa Pemasar Kecamatan Maronge, Ktt Sinar Jelat Desa Lito Kecamatan Moyo Hulu, Ktt Lemak Ketabang 2 Desa Pelat Kecamatan Unter Iwes, Ktt Telas Barema Desa Empang Atas Kecamatan Empang, dan untuk penerima bantuan pembangunan jalan produksi peternakan yakni Ktt Asmaul Husna Desa Ngeru Kecamatan Moyo Hilir, Ktt Bina Mandiri Desa Empang Atas Kecamatan Empang, Ktt Puring 1 Desa Sebedo Kecamatan Utan, Ktt Sawir mampis Desa Gapit Kecamatan Empang, kemudian penerimaan bantuan UPP Silase yakni Kelompok P4S Barokah Desa Bale Brang Kecamatan Utan, Ktt Ai Beta Desa Labuan Badas Kecamatan Badas, Ktt Intan Bulaeng Desa Langam Kecamatan Lopok, Ktt Lenang Lestari Desa Ongko Kecamatan Empang, Ktt Lenang Peal II Desa Lunyuk Rea Kecamatan Lunyuk, Ktt Maju Bersama Desa Penyaring Kecamatan Moyo Utara, Ktt Otak Desa Juru Mampin Kecamatan Buer, Ktt Pemuda Desa Lawing Kecamatan Ropang, Ktt Rekan Sejati Desa Sebasang Kecamatan Moyo Utara, Ktt Saga Roa Desa Simu Kecamatan Maronge, Ktt Saling Beme Desa Muer Kecamatan Plampang, Ktt Tasik Desa Ngeru Kecamatan Moyo Hilir, Ktt Tua Lia Desa Mapin Kebak Kecamatan Alas Barat, dan Ktt Usaha Sejahtera Desa Labuan Bontong Kecamatan Tarano. ujarnya (IA)
Mau punya Media Online sendiri? Tapi gak tau cara buatnya? Humm, tenang , ada Ar Media Kreatif , Jasa pembuatan website berita (media online) Sejak tahun 2018, sudah ratusan Media Online yang dibuat tersebar diberbagai daerah seluruh Indonesia. Info dan Konsultasi - Kontak @Website ini adalah klien Ar Media Kreatif disupport dan didukung penuh oleh Ar Media Kreatif
