Langkat, InfoaktualNews.Com– Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Langkat menggelar Kejuaraan Kabupaten (Kejurkab) Pencak Silat selama 2 hari, di Aula H. Syamsul Arifin, Gedung Kwarcab Pramuka, Stabat, Rabu- Kamis (31 Juli- 1 Agustus 2024)
Adapun kejuaraan ini untuk mencetak para atlit pencak silat Kabupaten Langkat yang akan berlaga di event- event penting dan bergengsi, baik di tingkat daerah maupun nasional.
Kejuaraan tersbut dibuka oleh Asisten Adm Ekbang, H. Sukhyar Muliamin, S.Sos, MSi mewakili Pj. Bupati Langkat, H.M. Faisal Hasrimy, AP, MAP.
“Pencak silat adalah budaya asli bangsa warisan para leluhur. Karena itu, harus dilestarikan sepanjang masa hingga sampai ke anak cucu. Oleh karena itu ada nilai tambah di karenakan kejuaraan ini juga sebagai ajang untuk ketangkasan dari oada atlit ,” ujar Pj Bupati Langkat dalam sambutan tertulisnya yang disampaikan Sukhyar Muliamin.
Sekretaris Umum KONI Kabupaten Langkat, H. Hadi Ilham yang mewakili ketua KONI Kabupaten Langkat menegaskan kejuaraan ini sebagai agenda kerja KONI Kabupaten Langkat, bukan untuk gagah- gagahan, tapi untuk mencari bibit agar bisa berprestasi dan mengharumkan nama Kabupaten Langkat.
“Kalau sukses, akan kita dilaksanakan lagi. Namun, kalau gagal, ya tidak perlu dilaksanakan lagi,” ujarnya.
Lebih lanjut, dia pun menyinggung tentang PON, dimana Kabupaten Langkat akan menjadi tuan rumah untuk cabor sambo. Dia menghimbau, agar para atlit terus giat berlatih agar bisa berprestasi.
Selain itu, dia pun berharap, para juri bisa bersikap adil dan jujur, sehingga tidak ada yang merssa dikalahkan atau dimenangkan dalam pertandingan.
Sementara itu, Ketua Pengkab IPSI Langkat, H. Bahadur Marahimin, ST dalam sambutannya mengatakan bangga, karena Pj. Bupati Langkat ternyata juga orang persilatan.
” Ini seleksi untuk mencari bibit- bibit atlit. Jadi, diperlukan kesungguhan,” ujarnya seraya mengaku heran, karena peserta Kejurkab itu kali ini justru sedikit. ” ujar Bahadur.
“Biasanya, pesertanya membludak. Karena itu, kami berharap agar kegiatan ini bisa berjalan dengan sukses. Jadi, walaupun pesertanya lebih sedikit, tapi berjalan dengan lancar dan sukses,” tutupnya. (Is/IA)