SUMBAWA, infoaktualnews.com – Pemerintah Pusat melalui Kementerian PUPR telah menggelontor bantuan Anggaran Dana Alokasi Khusus ( DAK) mencapai sekitar Rp 12,8 Milyar, ke Pemerintah Kabupaten Sumbawa melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) diperuntukkan guna menunjang program bidang Air Minum dan Sanitasi (AmSan).
Program SPAM ini, telah dilaksanakan sejak awal bulan Mei dengan rata-rata sudah mencapai diatas 30 persen.
Hal itu dikatakan Kepala Dinas PUPR Kabupaten Sumbawa melalui Kepala Bidang melalui Kabid Air Minum dan Sanitasi (AmSan) Much Sofyan ST., kepada media ini diruang kerjanya, Rabu (23/7).
Diungkapkan Lhargo akrab disapa, proyek pembangunan SPAM ini menyerap anggaran DAK senilai Rp 12,8 Miliar, dikerjakan action fisiknya secara Swakelola oleh kelompok swadaya masyarakat (KSM). Masih kata dia, proyek SPAM berkontrak pada bulan Maret sampai dengan Desember 2025 mendatang. Dan saat ini tengah dalam pekerjaan fisik sesuai dengan Rencana Kerja Masyarakat (RKM) yang telah direncanakan sebelumnya.
Lanjutnya, ia nilai pembangunan air minum dan sanitasi itu dilaksanakan dalam rangka menunjang program stunting di Kabupaten Sumbawa.
Program SPAM ini tersebar di 15 Desa yang tersebar dibeberapa wilayah antara lain yakni Desa Sepukur Kecamatan Lantung, Desa Kelungkung Kecamatan Batulanteh, Desa Brang Rea, Desa Batu Tering, Desa Sempe Kecamatan Moyo Hulu, Desa Pelat Kecamatan Unter Iwes, Desa Dete, Desa Hijrah Kecamatan Lape, Desa Tatede, Desa Pungkit, Kecamatan Lopok, Desa Maronge, Desa Simu Kecamatan Maronge, Desa Sabedo Kecamatan Utan dan Desa Emang Lestari Kecamatan Lunyuk. bebernya.
Tentunya, program SPAM ini ditargetkan sambungan rumah sebanyak 1.821 SR. Masih kata Lhargo, pelaksanaan program SPAM yang dilaksanakan KSM setempat itu didampingi oleh 15 orang Tim Fasilitator Lapangan (TFL) untuk membantu dari segi teknis dan administrasi. Dan dengan pencairan anggaran dilakukan secara bertahap, yakni tahap I sebesar 25 persen dan saat ini tahap II sebesar 45 persen sedang dalam proses, dan untuk tahap III (terakhir) sebanyak 25 persen.
“Kami berharap agar sejumlah program pembangunan SPAM sarana prasarana air minum rampung bulan Desember mendatang . Insha’Allah akan diserahkan penanganan pengelolaan, pemanfaatan dan pemeliharaan sepenuhnya kepada Kelompok Pengelola Sistem Air Minum (KP-SPAM) di Desa,” ujar Lhargo.
Mau punya Media Online sendiri? Tapi gak tau cara buatnya? Humm, tenang , ada Ar Media Kreatif , Jasa pembuatan website berita (media online) Sejak tahun 2018, sudah ratusan Media Online yang dibuat tersebar diberbagai daerah seluruh Indonesia. Info dan Konsultasi - Kontak @Website ini adalah klien Ar Media Kreatif disupport dan didukung penuh oleh Ar Media Kreatif
