SUMBAWA, infoaktualnews.com – Kegiatan kunjungan dan edukasi pada masyarakat desa kembali dilaksanakan oleh Imigrasi Sumbawa Besar.
Kegiatan Inovasi ini dilaksanakan kepala kantor Putu Agus Eka Putra bersama jajaran sesuai dengan komitmen awal yang berkala dan berkelanjutan, bertempat di aula Desa Marga Karya sebagai pilot project sebelumnya, jumat (22/11) yang dihadiri oleh seluruh Kepala Desa Se-Kecamatan Moyo Hulu dan Camat Moyo Hulu Ir. Nawawi
RUMPA RUMPI DIGITAL IMIGRASI SUMBAWA BESAR ini dikemas dengan dialog interaksi dan menampung aspirasi masyarakat desa sesuai Tusi Imigrasi itu sendiri.
Hal itu diungkapkan Kepala Kantor Imigrasi Sumbawa Besar, Putu Agus Eka Putra kepada awak media, Jumat (22/11).
Kegaiatan ini ungkap Kanim Putu, guna melanjutkan PKS dengan 2 Desa yaitu Desa Maman dan Desa Mokong yang sebelumnya telah dilaksanakan PKS dengan Desa Marga Karya.
Dijelaskan Putu, bahwa, RUMPA RUMPI DIGITAL IMIGRASI SUMBAWA BESAR akan menghasilkan 2 produk. Produk pertama, Desa akan menunjuk 1 anggota perangkat desa nya untuk menjadi Duta Desa Imigrasi sebagai perpanjangan tangan Kantor Imigrasi Sumbawa dalam hal pemberiaan informasi layanan keimigrasian dan pelaporan orang asing di wilayah Desanya. Kantor Imigrasi Sumbawa memiliki kewajiban nantinya dalam melakukan edukasi pada Duta Desa Imigrasi tersebut agar informasi yang diberikan pada masyarakat tepat dan valid.
Lanjutnya, produk kedua, pihaknya akan meminta kepada desa untuk diberikan sebuah tempat yang akan dipasangkan inovasi RUMPA RUMPI DIGITAL IMIGRASI SUMBAWA BESAR. Masih kata dia, tempat tersebut akan bernama Pojok Desa dan berfungsi sebagai media informasi digital berbentuk barkode yang mudah diakses oleh masyarakat. Dengan Pojok desa ini, masyarakat akan terbantu dengan efisiensi jarak dan waktu dalam mencari informasi layanan keimigrasian.
Kantor Imigrasi Sumbawa Besar bermitra dengan Bank Mandiri Sumbawa bergerak sebagai fasilitator pembangunan kesejahteraan hadir ditengah masyarakat memberikan bantuan sosial berupa sembako kepada Desa Mokong dan Desa Maman, sebelumnya memberikan bantuan air bersih.
Kali ini, Imigrasi Sumbawa memberikan bantuan sembako dengan menyasar orang tua yang telah lanjut usia diatas 50 tahun untuk membantu meringankan perekonomiannya. ucapnya.
Untuk itu, Program Pojok Desa Rumpa Rumpi dan kegiatan bakti sosial yang dilakukan merupakan sebuah wujud nyata dari kantor Imigrasi Sumbawa untuk dapat mengimplemantasi arahan bapak Presiden serta arahan langsung dari Bapak Menteri Imigrasi Dan Pemasyarakatan. bebernya.
“Kantor Imigrasi harus turun langsung ke intansi yang berkaitan dengan masyarakat seperti Kantor Desa, Imigrasi hadir dengan memberikan penyuluhan serta sosialisasi kepada perangkat Desa berkaitan dengan ilmu keimigrasian sehingga kedepan Kantor Desa diharapakn dapat menjadi Duta Imigrasi untuk membantu menyelesaikan permasalahan keimigrasian dilevel masyarakat,” tandasnya.
Sementara itu, Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham NTB, Dr. Parlindungan, S.H., M.H., juga menyampaikan kepada jajaran Pengayoman di Provinsi NTB bahwa harus mengikuti instruksi dan arahan dari Bapak Presiden dan Bapak Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan.
“Jaga komunikasi dengan forkopimda serta instansi terkait dan berikan kontribusi nyata bagi masyarakat sehingga dampak dari kehadiran kita di Provinsi Nusa Tenggara Barat dapat dirasakan oleh masyarakat,” ujarnya. (IA)