Tekan Angka Stunting, TPPS Sumbawa Adakan Monitor Triwulan I

Sumbawa, infoaktualnews.com — Dalam upaya menekan angka stunting yang mengalami peningkatan signifikan, Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) Kabupaten Sumbawa menggelar Rapat Monitoring Triwulan I di Aula Bappeda Sumbawa. Kegiatan ini juga dirangkaikan dengan Aksi Analisis Situasi Pencegahan dan Percepatan Penurunan Stunting, dan dihadiri oleh sejumlah Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait.

Kepala Dinas P2KBP3A Kabupaten Sumbawa yang juga Sekretaris TPPS Kabupaten Sumbawa Junaedi, S.Si.A.Pt., M.Si dalam sambutannya menyampaikan keprihatinan atas peningkatan angka stunting dari 25,7% pada tahun 2023 menjadi 29,8% di tahun 2024. Ia menekankan bahwa penanganan stunting telah menjadi program prioritas dalam RPJMD Kabupaten Sumbawa, sebagai acuan penting dalam alokasi anggaran dan pelaksanaan program lintas sektor.
“Balita yang kita rawat hari ini adalah generasi produktif di tahun 2045. Jika gagal mencegah stunting, kita kehilangan kesempatan menjadi bangsa maju,” tegas Junaedi.

Sementara itu, Rusmayadi, S.Kep.Ns., M.P.H, Kepala Bidang Pemerintahan dan Pembangunan Manusia Bappeda Sumbawa menyoroti pentingnya sinkronisasi program stunting dengan dokumen perencanaan daerah seperti RPJMD dan Renstra OPD. Menurutnya, keberhasilan upaya penurunan stunting tidak bisa dicapai secara sektoral, namun harus dilakukan secara kolaboratif dan terintegrasi antar-OPD.
“Semua kegiatan harus memiliki pijakan dalam dokumen besar pembangunan daerah. Kalau tidak masuk dalam RPJMD atau Renstra OPD, maka program tersebut akan sulit direalisasikan,” ujarnya.

Dari sisi teknis, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sumbawa, Sarip Hidayat, S.KM., M.PH, menegaskan pentingnya efisiensi dan perluasan jangkauan layanan diagnosis stunting melalui konsultasi yang tetap mengikuti regulasi.

“Dengan anggaran Rp39 juta, kita bisa menjangkau bukan hanya 20 anak, tapi lebih dari 100 hingga 200 anak berisiko stunting. Pencegahan jauh lebih baik daripada menangani anak yang sudah terdiagnosa stunting,” ujarnya.
Ia juga mengimbau peran aktif orang tua dalam mendukung program imunisasi sebagai langkah penting pencegahan stunting sejak dini.

“Kami harap para orang tua mendukung penuh imunisasi anak agar tumbuh kembang mereka optimal dan terhindar dari risiko stunting,” tambahnya.

Melalui rapat ini, TPPS Sumbawa menegaskan komitmen bersama dalam mempercepat penurunan angka stunting sebagai bagian dari investasi masa depan generasi emas 2045. ( *)

Mau punya Media Online sendiri?
Tapi gak tau cara buatnya?
Humm, tenang , ada Ar Media Kreatif , 
Jasa pembuatan website berita (media online)
Sejak tahun 2018, sudah ratusan Media Online 
yang dibuat tersebar diberbagai daerah seluruh Indonesia.
Info dan Konsultasi - Kontak 
@Website ini adalah klien Ar Media Kreatif disupport 
dan didukung penuh oleh Ar Media Kreatif

error: Upss, Janganlah dicopy bang ;-)