Infoaktualnews.com, Lombok Tengah – Kodim 1620/Loteng menggelar Komunikasi Sosial (Komsos) kreatif dengan menghadirkan perguruan pencak silat dari berbagai aliran di Makodim 1620/Loteng, Jumat (10/7/2020).
Acara yang dibuka Kasdim 1620/Loteng Mayor Inf Dian Aksmiyandita juga dihadiri Pembina Ikatan Pencak Sliat Seluruh Indonesia IPSI Kabupaten Loteng Saharjo, SH. Ketua Paguyuban Pencak Silat Loteng Rozak, Pasiter Kodim Kapten Inf Anak Agung Ray Budiana dan para atlet pencak silat Kabupaten Loteng mengangkat tema “Membentuk Sumber Daya Manusia Kteatif, Inovatif dan adaptif”.
Dandim 1620/Loteng Letkol Czi Prastiwanto, SE., dalam sambutannya yang dibacakan Kasdim Loteng memberikan apresiasi kepada seluruh perguruan yang hadir meramaikan acara Komsos kreatif Kodim 1620/Loteng.
mengucapkan selamat datang dan terimakasih kepada Ketua IPSI, Ketua Ketua Paguyuban Pencak Silat maupun Ketua perguruan serta seluruh yang hadir yang ada di Kabupaten Lombok Tengah karena telah ikut serta dalam kegiatan Komsos Kreatif yang diadakan oleh Kodim 1620/Lombok Tengah.
Dijelaskannya, Komsos kreatif diselenggarakan sebagai wahana untuk menjalin komunikasi soasial antara prajurit Kodim dengan seluruh komponen masyarakat serta bertujuan untuk menanamkan jiwa nasionalisme dan patriotisme serta rasa cinta terhadap tanah air.
“Seperti yang diketahui bersama bahwa pencak silat merupakan olahraga bela diri peninggalan nenek moyang kita dan diakui dunia, bahkan dipelajari oleh negara-negara Iain,” paparnya.
“Salah satu pengakuan dunia terhadap seni budaya Pencak Silat Indonesia berasal UNESCO yang menetapkan tradisi pencak silat sebagai warisan budaya tak benda. Penetapan tersebut dilakukan pada sidang ke-14 Komite Warisan Budaya Tak Benda UNESCO di Bogota Kolombia tepatnya pada tanggal 12 Desember 2019 lalu,” imbuh Prastiwanto.
Mengakhiri sambutanya, Prastiwanto menyampaikan tradisi pencak silat bukan hanya sekedar bela diri, namun juga menjadi bagian dari jalan hidup bagi para pelakunya karena pencak silat juga mengajarkan manusia untuk dapat menjalin hubungan yang baik dengan Tuhannya, sesama manusia dan lingkungan.
“Semoga kegiatan ini dapat membangkitkan semangat untuk tetap melestarikan seni beladiri pencak silat di NTB dan khusunya di Kabupaten Lombok Tengah,” pungkasnya.
Usai membacakan sambutan, Kasdim Loteng menyerahkan piagam penghargaan kepada para atlet pencak silat Kabupaten Lombok Tengah didampingi Pembina IPSI Loteng dan dilanjutkan dengan penampilan seni jurus masing-masing perguruan. (IAN-1)
