DPRD Kab. Sumbawa Gelar Sidang Paripurna Hasil Reses I Tahun 2021

Sumbawa, InfoaktualNews.com –

Ketua DPRD Kabupaten Sumbawa Abdul Rafiq pimpin Sidang Paripurna dengan agenda Penyampaian Hasil reses I Tahun 2021 Selasa 23 Februari 2021, tampak hadir 4 Pimpinan lainnya yakni Drs. Mohamad Ansori, Syamsul Fikri AR, SAg, M.Si, dan Nanang Nasiruddin SAP. Dari Pemda hadir PLH Bupati Sumbawa Drs.H Hasan Basri MM. Bersama Forum koordinasi Pimpinan Daerah Kejari Sumbawa dan Dandim 1607 Sumbawa.
Juga Hadir Pimpinan Organisasi Perangkat Daerah, Wartawan dan tokoh masyarakat.

Pimpinan dan Anggota DPRD Kabupaten Sumbawa telah melaksanakan kegiatan Reses di 5 Daerah pemilihan (Dapil) SE Kabupaten Sumbawa. Reses ini dilakukan oleh seluruh anggota DPRD untuk menjaring, menyerap aspirasi masyarakat konstituennya. Aspirasi masyarakat ini kemudian dituangkan dalam penyusunan Pokok Pokok Pikiran DPRD Kabupaten Sumbawa sebagai bagian dari proses penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD).

Juru Bicara (Jubir) Dapil 1 dalam Laporan Hasil Reses I Anggota DPRD Kabupaten Sumbawa pada Daerah Pemilihan 1 Ahmad Fachry, S.H. menyampaikan, agar semua aspirasi masyarakat yang terserap di Dapil 1 dijadikan sebagai salah satu bahan dalam penyusunan RKPD, agar dapat ditampung dan dilaksanakan oleh Pemerintah Daerah.

Aspirasi yang diserap di Dapil 1 dijabarkan ke dalam tiga bidang, meliputi :
A. Bidang Fisik Sarana dan Prasarana
Diantaranya adalah Pembangunan dan perbaikan turap/talud/bronjong penahan/pengaman tebing, pembangunan jalan lingkungan, pembangunan/peningkatan jalan usaha tani, peningkatan jalan (lapen/hotmix), pembangunan Sekolah Taman Kanak-Kanak, Masjid, Mushallah dan TPQ, pemasangan paving block, pemasangan lampu penerangan jalan, pembangunan jembatan/jembatan limpas, pembuatan sumur bor, normalisasi sungai, pembuatan/perbaikan drainase, saluran irigasi, cekdam, pembangunan balai pertemuan/gedung serba guna, pengadaan dan pemagaran makam dan sekolah, serta pembangunan jalan wisata.

B. Bidang Ekonomi
Meliputi : Pengadaan alat-alat pertanian, perikanan, bibit ternak, pengadaan mesin diesel, mesin pompa air, Pengadaan Motor Tiga Roda, pembangunan jaringan listrik, bantuan dana atau modal usaha bagi kelompok masyarakat, bantuan rombong, pemberian pelatihan/pembinaan dan pemberian bantuan alat bengkel, pertukangan, menjahit, salon, mesin cetak dan bantuan peralatan atau sarana prasarana bagi usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM).

C. Pendidikan, Sosial Budaya dan Kesehatan
Meliputi : Pemberdayaan Pemuda dan karang taruna, pemberdayaan perempuan serta PKK, pembentukan/pembinaan kelompok pengajian, Pemberian Insentif Guru Honor dan PTT, Bantuan untuk Hukum Masjid, Pengadaan Laboratorium Komputer Sekolah, Pembangunan Sarana Olahraga Sekolah, Pembangunan WC dan Kamar Mandi Sekolah, pembangunan PAUD, pengadaan alat kesenian, renopasi cagar budaya, pembangunan dan penataan tempat pariwisata, pembangunan Tempat Pembuangan Akhir (TPA), serta penambahan alat kesehatan puskesmas, dan postu.

Adapun Anggota DPRD yang melaksanakan Reses dari Dapil 1, yakni Drs. Mohamad Ansori (Fraksi Partai Gerindra), Syamsul Fikri AR, S.Ag., M.Si. (Fraksi Partai Demokrat),Edy Syah Riansah, SE. (Fraksi PDI-Perjuangan), Adizul Syahabuddin, SP., M.Si. (Fraksi PKS), Yuliana (Fraksi Partai NasDem), Gahtan Hanu Cakita (Fraksi Partai Golkar), Achmad Fachri, SH. (Fraksi PAN), Ridwan, SP. (Fraksi PKB) dan Muhammad Yamin, SE., M.Si. (Fraksi Hanura Bersatu).

Selanjutnya Aspirasi yang terserap di Dapil 2 juga dikelompokkan dalam tiga bidang, sebagaimana disampaikan Juru Bicara Dapil 2 Muhammad Yasin Musamma, S.AP. meliputi,:

A. Bidang Sarana dan Prasarana
Terdiri atas : Pembangunan sumur bor untuk air bersih, pembangunan sumur bor pertanian, bak penampung air (kantong air), saluran drainase, saluran irigasi dan chekdam Perbaikan jalan utama, pembangunan jalan lingkungan, pembangunan jalan usaha tani, peningkatan jalan produksi, Pembangunan Aula Kantor Camat, Pembangunan pagar belakang rumah dinas camat, normalisasi sungai, pembangunan tembok pagar dan lokal sekolah, pembangunan tempat ibadah, pembangunan balai pertemuan/gedung serba guna, serta pembangunan gedung dan sarana prasarana olahraga.

B. Bidang Ekonomi
Terdiri atas ; Pengadaan bibit ternak seperti kambing, sapi, kerbau, dan kuda, pengadaan alat pertanian seperti alat panen combine harvester, handtracktor, mesin air dan misblower, pengadaan mobil pemadam kebakaran, pengadaan mesin Bud dan jaring ikan untuk nelayan, pengadaan benih berkualitas, pupuk bersubsidi, memberikan pelatihan dan bantuan modal usaha bagi kelompok masyarakat, memberikan pelatihan dan bantuan alat bengkel, bantuan peralatan atau sarana dan prasarana untuk usaha kecil menengah (UKM), penambahan armada pengangkut sampah (roda tiga) di tiap-tiap kecamatan, penyelesaian Tempat Pembuangan Akhir (TPA) dan lain sebagainya.

C.Pedidikan, Sosial Budaya dan Kesehatan
Terserap beberapa usulan seperti : Pengadaan Komputer untuk Sekolah, Paving Blok Halaman Sekolah, Pemberian dan penambahan fasilitas ibadah, penambahan alat kesehatan, puskesmas, Postu dan Posyandu. Pemberian penanganan khusus bagi penyandang cacat dan orang yang mengalami gangguan kejiwaan. Pemberian bantuan dana untuk pengembangan lembaga baik lembaga pendidikan maupun lembaga sosial, yayasan, dan sekolah negeri maupun swasta serta pembebasan lahan untuk tanah makam.

Ada 10 Anggota DPRD dari Dapil 2, yakni, Nanang Nasiruddin , S.AP. (Fraksi PKS), Ahmadul Kusasi SH.(Fraksi Partai Golkar),Edy Syarifuddin (Fraksi Partai NasDem),H. Mustajabuddin, S.Sos.(FraksiPAN),Hasanuddin, SE. (Fraksi PKB), Sukiman K, S.Pd.I. (Fraksi PKB),Ahmad Adam (FraksiPPP), Saripudin, S.Pd. (Fraksi Partai Gerindra), Muhammad Yasin Musammah, S.AP.(FraksiPartai Demokrat), I Nyoman Wisma (Fraksi PDI-Perjuangan)

Kesempatan berikutnya Penyampaian hasil reses dari Dapil 3 juga dikelompokkan dalam tiga bidang, sebagaimana dibacakan Jubir Dapil 3 Budi Kurniawan, S.T.
“Dalam pelaksanaan reses kali ini, kami banyak mendapat keluhan masyarakat terkait semakin langkanya dan tingginya harga pupuk bersubsidi, yang paling meresahkan dan menyulitkan para petani bahwa pupuk tersebut telah 2 (dua) bulan lamanya dibayar, namun pupuknya tidak kunjung datang untuk memenuhi kebutuhan petani. Untuk itu, kami meminta Pemerintah Daerah melalui Perangkat Daerah terkait agar segera mengambil langkah cepat dan tepat dalam mengatasi persoalan tersebut. Tutur BK.

Adapun aspirasi masyarakat yang terserap meliputi ;
A. Bidang Fisik
Meliputi : pembangunan jalan desa, pembangunan jalan lingkungan, pembangunan jalan usaha tani, pembangunan jembatan/jembatan limpas, peningkatan jalan, pemasangan lampu penerangan jalan, pembangunan/perbaikan turap/talud/bronjong pengaman/penahan tebing, normalisasi sungai, pembangunan bendungan, pembangunan sekolah, pembuatan tembok tempat pemakaman umum, pembuatan sumur bor, pembuatan/perbaikan drainase, saluran irigasi, cekdam, pembangunan jalan wisata, dan pembangunan MCK.

B. Bidang Ekonomi
Meliputi : Pengadaan alat mesin pertanian, peralatan penunjang budidaya perikanan, pengadaan mesin diesel, pengadaan sampan, transplantasi terumbu karang, pengadaan benih berkualitas, pengadaan sarana dan prasarana sosial masyarakat, pembangunan jaringan listrik, bantuan dana atau modal usaha bagi kelompok masyarakat, bantuan alat perbengkelan, bantuan peralatan atau sarana dan prasarana untuk usaha kecil menengah (UKM) dan lain sebagainya.

C. Pedidikan, Sosial Budaya dan Kesehatan
Meliputi : Pembangunan tembok dan lokal sekolah mulai dari PAUD, SD hingga SMP, pembangunan tempat ibadah, renovasi atau pemeliharaan cagar budaya, penataan tempat pariwisata, pengadaan Tempat Pemakaman Umum (TPU), pengadaan lahan TPA, pengadaan tempat pacuan kuda, pembangunan balai pertemuan, penambahan alat kesehatan dan fasilitas kesehatan, mulai dari Pustu, Puskesmas hingga rumah sakit.

Berikut Anggota DPRD dari Dapil 3, yakni, Hj. Jamila, S.Pd,SD.(Fraksi PDI-Perjuangan), Muhammad Faesal, S.AP.(Fraksi Gerindra). Budi Kurniawan, ST. (Fraksi Demokrat), Syaifullah, S.Pd.(Fraksi PKS),Syahrul, SE.(Fraksi NasDem), Hasanuddin HMS (Fraksi Partai Golkar), H. Ruslan(Fraksi PKB)Muhammad Noer, S.Pd.I.(FraksiPPP) Irwandi (Fraksi Hanura Bersatu).

Kesempatan selanjutnya juga dengan hasil reses pada Dapil 4 seperti dibacakan Jubir Dapil 4 Basaruddin, S.AP.

1. Bidang Infrastruktur/Fisik
Meliputi :
a. Pembangunan dan perbaikan infrastruktur jalan negara, Provinsi, Kabupaten dan Jalan Desa (Lingkungan), penetapan batas Desa, pembangunan bronjong/turap/talud penahan tebing, pembangunan/perbaikan drainase, embung, sumur bor untuk ladang dan lahan pertanian, penyediaan air bersih, sanitasi lingkungan, serta sarana kebersihan masih menjadi kendala utama yang terjadi di 5 kecamatan untuk itu sangat diperlukan pengadaan atau ketersediaan kontainer sampah dan kendaraan pemadam kebakan di masing masing kecamatan;

b. Pembangunan Jalan usaha tani, pemagaran makam dan pembangunan jalan wisata;

c. Pembangunan dan perbaikan sarana prasarana pendidikan, sarana ibadah, dan sarana prasarana kesehatan; dan

d. Pembangunan jaringan listrik dan pemasangan lampu jalan.

2. Bidang Ekonomi
Meliputi :
a. Program pemberdayaan masyarakat terutama kepemudaan seperti pelatihan pelatihan skill perbengkelan, pertukangan, pertanian, peternakan, tata boga, menjahit, tata busana, dan lain lain yang selanjutnya dapat dibekali dengan peralatan sebagai upaya penciptaan lapangan kerja baru;

b. Pengembangan UMKM bidang peternakan, pertanian, perikanan dan kelautan guna mendukung penguatan kelembagaan masyarakat, kelompok tani, kelompok ternak seperti pengadaan bibit unggul, pengadaan alsintan, pupuk bersubsidi, pengadaan alat ketinting, bantuan sampan Viber, dan kerambah bagi para nelayan.

3. Bidang Kesehatan, Sosial, Pendidikan dan Budaya
Meliputi :
a. Permasalahan pelayanan kesehatan di lapangan masih menjadi persoalan yang harus diperhatikan, penambahan dokter, penambahan alat kesehatan untuk pukesmas dan postu serta ambulance;

b. Terkait dengan ketidakmampuan masyarakat dalam berobat karena tidak memiliki fasilitas kesehatan berupa BPJS/KIS/KIP/PKH dan sejenisnya sehingga kerap terjadi penolakan terhadap SKTM di beberapa Puskesmas dengan alasan tidak terdaftar dalam Basis Data Terpadu (BDT).

c. Jenjang SMP/MTs Negeri maupun swasta masih terdapat kekurangan seperti :
a. Pembangunan Ruang Kelas Baru (RKB), Meubeler, perangkat komputer, serta server dan lain lain dalam menunjang Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK).

b. Memerlukan perhatian serius Pemerintah untuk memberi kenyamanan dalam belajar siswa di sekolahnya terhadap sering terjadinya kebanjiran.

c. Perhatian serius Pemerintah terhadap permasalahan Guru Tidak Tetap (GTT) /Pegawai Tidak Tetap (PTT) yang tergabung dalam K-2 ataupun yang belum masuk K2 namun memiliki masa kerja diatas 5 tahun.

d. Jenjang SD/MI Negeri maupun Swasta masih banyak kekurangan Meubeler sehingga masih belum masuk pada kategori Standar Pelayanan Minimal (SPM) bidang Pendidikan, disamping itu juga ada harapan besar kepada Pemerintah Daerah pada jenjang SD/MI ini, yakni :

a. Pembangun sekolah baru di wilayah desa atau dusun yang jarak jangkauannya dengan desa lain cukup jauh dan sulit terjangkau;

b. Persoalan kekurangan Guru Negeri yang merupakan bagian dari Standar Pelayanan Minimal (SPM) bidang Pendidikan;

c. Permasalahan GTT/PTT yang tergabung dalam K-2 ataupun yang belum masuk K2 namun memiliki masa kerja di atas 5 tahun.

e. Permasalahan bidang olahraga diharapkan melalui Cabang Olahraga yang berada di Kabupaten Sumbawa agar dapat memberikan perhatian khusus melalui dana pembinaan kepada tim atau kelompok untuk bisa menjadi kebanggaan wilayah masing-masing seperti :
a. Sepak bola, bola voly, sepak takraw, tenis meja, Karate, Tinju, catur, panjat tebing dan lain lain;
b. Sanggar sanggar seni yang tersebar di kecamatan sebagai wujud pelestarian budaya;
c. Pendataan dan pemanfaatan destinasi wisata yang terdapat di Kabupaten Sumbawa.
f. Pemetaan daerah rawan bencana guna meminimalisir dampak yang akan ditimbulkan;
g. Penguatan kegiatan keagamaan, pengadaan sarana dan prasarana tempat ibadah, penunjang adat dan budaya Samawa karena bagian dari kearifan lokal.

“kami mengharapkan kepada Pemerintah Daerah dan seluruh elemen masyarakat agar memperkuat kembali semangat kita dalam mencegah penyebaran Covid-19. Adaptasi perilaku kehidupan baru dalam masa new normal hendaknya selalu kita jaga, seperti : selalu memakai masker bila keluar rumah; menjaga jarak bila kita bertemu dengan orang lain; menghindari kerumunan atau berkumpulnya orang yang tidak perlu bila kita keluar rumah; selalu mencuci tangan dengan sabun di air mengalir dan/atau menggunakan handsanitaizer setiap saat; selalu menjaga kesehatan dan kebugaran tubuh dengan berolah raga secara teratur dan makan makanan bergizi; dan apabila melaksanakan sholat di masjid/mushollah, bawa dan gunakanlah perlengkapan ibadah sendiri dari rumah.tutup Basaruddin .

Berikut Anggota DPRD dari Dapil 4, yakni Abdul Rafiq (Fraksi PDI-Perjuangan), Gita Lisbano, SH, M.Kn (Fraksi PDI-Perjuangan), M. Berlian Rayes, S.Ag. (Fraksi Partai Golkar), Cecep Lisbano, S.IP., M.Si.(Fraksi Partai Hanura Bersatu), Muhammad Saad, S.A(Fraksi Partai Hanura Bersatu) Ismail Mustaram, SH.(Fraksi PPP), H. Salman Al-Farizi, SH.(FraksiPAN),Basaruddin, S.AP.(Fraksi Partai Demokrat) M. Tloka(Fraksi Partai Gerindra),Bunardi, A.Md.Pi. (Fraksi Partai Nasdem), Sri Wahyuni (Fraksi PKB).

Terakhir, aspirasi dari Dapil 5 juga dikelompokkan dalam tiga Bidang. sebagaimana dibacakan Jubir Dapil 5 Sri Wahyuni, S.AP.,

“Pelaksanaan reses merupakan kewajiban bagi pimpinan dan anggota DPRD dalam rangka menjaring aspirasi masyarakat secara berkala untuk bertemu dengan konstituen dan masyarakat dan produktivitas anggota DPRD Kabupaten Sumbawa, dengan melaksanakan pertemuan, dialog, tatap muka dan kunjungan ke lapangan dengan pemerintah kecamatan, desa dan masyarakat untuk menjaring aspirasi masyarakat pada Reses yang diharapkan dapat memperolah masukan dan informasi dari masyarakat dalam rangka menyempurnakan fungsi kerja legislator sehingga nantinya dapat mewujudkan peran DPRD dalam mengembangkan check and balance antara DPRD dengan Pemerintah Daerah urai Sri Wahyuni . Adapun aspirasi yg terserap yakni :
A. Bidang Fisik :
Terdiri atas ‘: Pembangunan dan perbaikan prasarana jembatan, drainase, pengamanan tebing turap/talud/bronjong;

– Pembangunan infrastruktur jalan di masing-masing kecamatan dan desa, termasuk jalan lingkungan baik produk lapen ataupun rabat beton serta paving blok;

– Pembangunan Jalan Usaha Tani dan Saluran Irigasi Pertanian untuk menunjang kebutuhan para petani;

– Perbaikan prasarana pendidikan pada masing-masing tingkatan dari TK/PAUD sampai SMP baik kebutuhan pembangunan lokal baru, rehab gedung, pembangunan perpustakaan, atap dan pagar untuk menunjang proses belajar mengajar;

– Pembangunan dan perbaikan prasarana kesehatan untuk memberikan pelayanan kesehatan yang lebih optimal kepada masyarakat;

– Penyediaan sumber air bersih untuk kebutuhan harian masyarakat maupun penyedian sumber air untuk kebutuhan pertanian petani serta dilengkapi dengan fasilitas penunjang lainnya;

– Pembangunan dan perbaikan Rumah Ibadah baik Masjid maupun Mushollah untuk kenyamanan dalam menjalankan perintah agama;

– Bantuan Bedah Rumah bagi masyarakat miskin.

B. Bidang Sosial, Budaya dan Pariwisata:
Terdiri atas : Pengadaan sarana dan prasarana untuk kelompok PKK di Desa;
Pengadaan kursi dan terop untuk kegiatan sosial kemasyarakatan serta kegiatan keagamaan;

Pemasangan batu/pengaman pantai Jempol sampai Goa serta pembenahan Desa Wisata sebagai destinasi andalan Kabupaten Sumbawa.

C. Bidang Ekonomi :
Pengadaan alat mesin pertanian (Alsintan) menjadi kebutuhan prioritas petani begitu juga dengan mesin ketinting dan rumpon bagi para nelayan;

Pengadaan rombong bagi pedagang kecil dipinggir jalan serta perlindungan usaha pedagang retail eceran dari gempuran hegemoni atau monopoli toko modern berjejaring;

Pengadaan alat pertukangan dan perbengkelan, penggiling dan penggoreng kopi guna menggerakkan lokomotif ekonomi di desa;

Pengadaan ternak, katering, alat cukur listrik dan perlengkapan salon;
Bantuan pemberdayaan kerajinan tangan. (IA-Ar/Dy)

Mau punya Media Online sendiri?
Tapi gak tau cara buatnya?
Humm, tenang , ada Ar Media Kreatif , 
Jasa pembuatan website berita (media online)
Sejak tahun 2018, sudah ratusan Media Online 
yang dibuat tersebar diberbagai daerah seluruh Indonesia.
Info dan Konsultasi - Kontak 
@Website ini adalah klien Ar Media Kreatif disupport 
dan didukung penuh oleh Ar Media Kreatif

error: Upss, Janganlah dicopy bang ;-)