SUMBAWA, infoaktualnews.com – Pemerintah pusat melalui Kementrian Kelautan Dan Perikanan (KKP) RI tahun 2023 telah menggelontorkan dana bantuan guna menunjang program Kampung Nelayan Maju (Kalaju). Dimana pada program tersebut, ada pembenahan sejumlah infrastruktur serta kawasan kampung nelayan tersebut.
Hal itu diungkapkan Kepala Dinas Kelautan Dan Perikanan Sumbawa melalui Kepala bidang, H Burhanuddin, S.Pi kepada media ini diruang kerjanya, Senin (2/10), ia menyatakan bahwa sumbawa mendapatkan dua program kampung nelayan.
Adapun kampung nelayan maju (Kalaju) yakni Pulau Bungin Desa Bungin Kecamatan Alas, Desa Labuan Bajo Kecamatan Utan. ungkap Haji Bur sapaan akrabnya.
Lanjut Haji Bur katakan, dua program kampung nelayan ini dilaksanakan oleh pokmas setempat yakni Pokmas Sipakiala di pulau bungin dan pokmas bintang laut di Labuan bajo. Sebut dia, penentuan kampung nelayan tersebut langsung dari tim kementrian KKP RI sehingga kedua Desa tersebut dinyatakan layak dan berhak mendapatkan program Kalaju.
Tentunya masing-masing Desa yang mendapatkan program Kalaju tersebut mendapatkan bantuan sebesar Rp 600 juta setiap kelompok melalui anggaran pusat (APBN, red) terang Haji Bur, dan penataan serta pengembangannya kawasan kampung nelayan maju (Kalaju) mulai dilaksanakan semenjak penandatanganan kontrak 26 Juli 2023 oleh kedua Pokmas selaku penerima program tersebut. bebernya.
Bantuan tersebut sambung Haji Bur, akan mulai dicairkan Senin depan untuk tahap pertama sebesar Rp 420 Juta (70%) dan pencairan tahap kedua sebesar Rp 180 Juta (30%) setelah hasil fisik lapangan mencapai 50 persen,
Oleh karena itu, program Kalaju ini dilaksanakan dengan sistim swakelola masyarakat maka penataan dikawasan tersebut meliputi kegiatan pembangunan Gapura, penataan jalan lingkungan, pengadaan bak sampah, penerangan jalan umum (PJU), rehab pondok informasi bahari (balai nelayan), rehab perbaikan talud jembatan, jalan masuk Desa, pengecatan dinding tampak (kawasan) dan administrasi. ujar Haji Bur (IA)