Sumbawa, Infoaktualnews.com –
Danrem 162 Wira Bhakti Brigjen TNI Ahmad Rizal Ramdhani melakukan kunjungan ke Kampung Sehat di Kelurahan Samapuin Kecamatan Sumbawa Kabupaten Sumbawa, Sabtu (17/4).
Saat tiba di kampung sehat di Kelurahan Samapuin, orang nomor satu di korem tersebut pertama kali mengunjungi kebun bibit Asman Toga Mekarsari. dimana kebun bibit ini memproduksi dan membudidayakan tanaman obat keluarga atau herbal yang dapat dimanfaatkan untuk menjaga vitalitas dan kesehatan anggota keluarga didamping itu juga ada tanaman hias yg menjadi hoby beberapa ibu rumah tangga. Diketahui, Asman toga Mekarsari diketuai Hj Hafsah, S.Pd merupakan binaan Dinas Kesehatan Kabupaten Sumbawa, Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Sumbawa.
Turut hadir pada kegiatan tersebut, Danrem 162/WB, Dandim 1607 Sumbawa, Camat Sumbawa, Kapolsek kota Sumbawa, Lurah Samapuin, Sekretaris LPM, Ketua RW 02 dan Pengurus RT dilingkungan RW 02 dan RW 05 bersama Darmawanita Persatuan Kecamatan Sumbawa dan Kelurahan Samapuin.
Dalam kesempatan tersebut, Danrem 162/WB Brigjen TNI Ahmad Rizal Ramdhani memberikan apresiasi atas upaya yang dilakukan oleh Asmantoga Mekarsari terlebih di masa pandemi covid-19 dibutuhkan kreativitas dari ibu rumah tangga untuk dapat memanfaatkan pekarangan dan menjaga kesehatan keluarga. Ia juga memberikan masukkan agar Asmantoga dapat terus berkembang dan dirawat dengan baik Pengelompokkan jenis tanaman berdasarkan ukurannya, jenisnya perlu diatur sehingga tidak terjadi kompetisi yang kurang berimbang, ujarnya.
Dikesempatan itu juga, dimanfaatkan foto bersama dengan jajaran Forkompinca dan Pengurus Asmantoga Mekarsari sebagai rasa kagum dengan sosok jenderal bintang satu ini. kendati sempat disinggung pula bahwa kita tak bisa mengabaikan kekuatan emak – emak (the power of emak emak). cetusnya.
Setelahnya rombongan Danrem berjalan menuju kebun bibit kurma Sambil menyapa warga masyarakat yang ada di sekitar jalan.
Dengan penuh keramahtamahan pejabat jenderal bintang satu ini menyapa masyarakat, setelah tiba di kebun kurma Danrem mendapatkan deskripsi jenis-jenis kurma yang dibudidaya oleh owner kebun kurma bapak Mashud SE.
“Alhamdulillah, ada beberapa jenis kurma yang dibudidayakan di kebun diantaranya adalah Medjol, Barhe, khallas, Ajwa, KL-1, dengan usia tanam antara 1,5 Tahun Sampai dengan usia 2,5 tahun,” paparnya.
Kendati demikian, atas pemaparan ini mendapat respon positif Danrem, Katanya, luar biasa upaya pembibitan kurma ini, diluar sana saja dengan keadaan gersang saja bisa berhasil masa kita yang memiliki tanah yang subur nggak berhasil terus dikembangkan sebagai komoditas pertanian unggulan. “Bisa-bisa kita nggak perlu beli kurma dari Arab nantinya,” cetusnya.
Selain itu, setelahnya berkunjung ke Bale Belajar Samaras (Babe maras) yang dikelola Syafruddin Hasan, S.Pd bersama istri yang keduanya jebolan pendidikan Kampus tinggi di Australia, Babe Maras adalah lembaga pendidikan yang memfokuskan diri pada pembelajaran bahasa asing yang diikuti oleh anak-anak usia Dini sampai remaja.
“Pendidikan Bahasa Asing Bagus dan penting bagi kemajuan bangsa Kami support hal-hal seperti ini,” kata Danrem
Ia juga meminta dimasa pandemi ini pastikan anak – anak bisa ada akses untuk membaca buku langsung, karena beda dengan membaca dengan Handphone. Membaca terlalu sering di HP mempunyai dampak negatif secara psikologi dan medis.
Lanjut Danrem menyarankan Babe Maras untuk tetap memfasilitasi anak-anak di lingkungan Samapuin untuk selalu membaca bersama minimal 1 atau 2 kali seminggu. Tujuannya selain mendapat ilmu dari membaca, interaksi dan rasa sosial anak-anak tetap terjaga, tentunya tetap menerapkan prokes kesehatan dimasa pandemi.
Kunjungan terakhir Danrem menuju ke lokasi pembibitan ikan hias jenis koi, Nila dan ikan mas, Airasi udara diatur dengan menerapkan sistem penyaringan yang melewati ember yang sudah di isi dengan filter dari Batu, dan pasir sehingga kualitas airnya tetap terjaga.
“Saya senang dengan ikan Koi ini. Untuk pembibitannya harus fokus agar berhasil dan berkembang. Kolam penampungan indukan ditempatkan sesama jenis sehingga tidak saling mengganggu,” ucapnya.
Kemudian, usai menyapa warga setempat danrem kembali melanjutkan perjalannya, kunjungan Danrem ini sekaligus melihat keadaan Kampung Sehat jilid II dan persiapan kedatangan Pangdam IX Udayana mendatang. tutupnya. (IA-dy/Ar)
Mau punya Media Online sendiri? Tapi gak tau cara buatnya? Humm, tenang , ada Ar Media Kreatif , Jasa pembuatan website berita (media online) Sejak tahun 2018, sudah ratusan Media Online yang dibuat tersebar diberbagai daerah seluruh Indonesia. Info dan Konsultasi - Kontak @Website ini adalah klien Ar Media Kreatif disupport dan didukung penuh oleh Ar Media Kreatif
