Sumbawa, infoaktualnews.com – Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat RI tengah memberikan pelayanan terbaik dalam hal ketersediaan Air bersih di seluruh Negeri ini.
Air bersih merupakan sumber kehidupan. Ketersediaan air bersih diyakini mampu meningkatkan kesehatan masyarakat dan pertumbuhan ekonomi.
Tentunya, juga dengan ketersediaan air bersih dapat memperkecil angka stunting. Salah satunya, ketersediaan air bersih di Daerah ini.
Hal tersebut diungkapkan Direktur Perumdam Batulanteh Abdul Hakim saat ditemui media ini, Senin (21/11), mengungkapkan bahwa bentuk keseriusan dari pemerintah pusat dengan kondisi ketersediaan air bersih di Kabupaten Sumbawa melalui PDAM ini. Baru ini, pihak Kementerian PUPR RI melalui Direktorat Air minum melalukan kunjungan ke PDAM guna memastikan jumlah ketersediaan debit Air mulai dari sumbernya sampai ke instalasi pengolahannya.
“Alhamdulillah, sudah ada gambar terkait hal tersebut karena debit air dari sumber sampai ke instalasi pengolahan cukup banyak kekurangannya. Kenapa hal itu bisa terjadi karena debit air ini juga terbagi sebelum sampai ke instalasi pengolahannya, sehingga debit air berkurang selain dari kerusakan atau kebocoran pipa transmisi yang umur sudah cukup lama,” terangnya
Untuk itu, kata Abi akrab disapa direktur Perumda Low Profile ini, persoalan itulah yang ditemukan oleh tim Direktorat Air Minum Kemenpupr RI disamping Bapeda Sumbawa, PUPR Sumbawa, Tim BPPW NTB. Mereka turun kelapangan guna memastikan jumlah debit air yang eksisting saat ini sekaligus menjadi gambaran agar menganggarkan untuk melakukan perbaikan – perbaikan dari persoalan tersebut.
“Kami mengapresiasi langkah dari pihak kementerian yang sangat konsen untuk membantu Perumda Batulanteh Sumbawa ini baik yang ada di Balai Provinsi NTB , BWS dan BPPW sesuai dengan kewenangannya, Insha Allah mereka sudah berkomitmen untuk membantu terkait hal tersebut,” ujar Abi Akim
Tahun 2023 mendatang, Insha’Allah anggarannya tersebut digelontorkan mencapai Rp 11 Milyar terang Abi Akim, untuk akhir tahun ini, pihak BWS sudah melakukan pengecatan serta normalisasi di sumber air di wilayah intik semongkat dengan menyerap anggaran sebesar Rp 200 juta.
“Semoga untuk tahun 2023 dari APBN Murni anggarannya cukup besar dianggarkan namun secara hitungan pastinya belom ada informasi tetapi komitmen mereka untuk membantu ketersediaan Air Bersih di Perumda Batulanteh ini,”
Selain itu, berharap juga dapat direalisasikannya sumber air baku yakni Ai Ngelar dapat dilaksanakan juga oleh pihak kementerian PUPR RI. Itupun sudah kami dorong untuk segera dituntaskan juga, dimana hajatnya kedepannya untuk ketersediaan air bersih wilayah kota Sumbawa, Labuan dan kawasan wisata Samota. tandasnya (IA-Dy)