News  

Terkait Pembukaan Kembali Sejumlah Sektor, Ini Penjelasan Presiden

InfoaktualNews.com, Jakarta –

Presiden Joko Widodo Pembukaan kembali sejumlah sektor menuju fase masyarakat yang produktif dan aman dari Covid-19 dengan mengadaptasi kebiasaan baru, harus melalui tahapan-tahapan yang ketat dan hati-hati.

Pertama, perlu ada prakondisi yang ketat berupa sosialisasi masif kepada masyarakat mengenai sejumlah protokol kesehatan yang harus diikuti seperti menggunakan masker, menjaga jarak, mencuci tangan, menghindari kerumunan atau keramaian, hingga menjaga imunitas tubuh. Ini harus disampaikan dengan simulasi-simulasi yang baik.

Kedua, setiap kebijakan harus diambil berdasarkan data dan fakta di lapangan. Saya minta kepala daerah yang ingin memutuskan daerahnya masuk ke fase adaptasi kebiasaan baru agar berkoordinasi dengan Gugus Tugas.

Ketiga, perlu penentuan prioritas yang harus disiapkan secara matang mengenai sektor dan aktivitas yang bisa dibuka secara bertahap. Kesiapan tempat ibadah sebelum dibuka secara bertahap kemarin itu sudah sangat baik. Sektor ekonomi, sektor dengan penularan Covid yang rendah tapi memiliki dampak ekonomi yang tinggi didahulukan. Terutama sektor-sektor ini: pertanian, peternakan, perkebunan, perikanan, industri manufaktur, sektor konstruksi, logistik, transportasi barang, pertambangan, atau perminyakan.

Keempat, saya berharap agar konsolidasi dan koordinasi antara pemerintah pusat dengan daerah, dari provinsi hingga tingkat RT, terus diperkuat. Dan kelima, saya meminta agar dilakukan evaluasi secara rutin. Meskipun sebuah daerah kasus barunya sudah menurun, kita tidak tidak boleh lengah karena kondisi di lapangan masih sangat dinamis. pungkasnya.  (IAN-D)

Mau punya Media Online sendiri?
Tapi gak tau cara buatnya?
Humm, tenang , ada Ar Media Kreatif , 
Jasa pembuatan website berita (media online)
Sejak tahun 2018, sudah ratusan Media Online 
yang dibuat tersebar diberbagai daerah seluruh Indonesia.
Info dan Konsultasi - Kontak 
@Website ini adalah klien Ar Media Kreatif disupport 
dan didukung penuh oleh Ar Media Kreatif
error: Upss, Janganlah dicopy bang ;-)